jagomart
digital resources
picture1_Pembelajaran Pdf 5246 | Materi Kelas 12 - Pembelajaran Bab Pembelahan Sel


 315x       Tipe PDF       Ukuran file 0.58 MB    


File: Pembelajaran Pdf 5246 | Materi Kelas 12 - Pembelajaran Bab Pembelahan Sel
materi pembelajaran bab pembelahan sel kelas xii a macam macam pembelahan sel pada tubuh kita dapat ditemukan sel sel tubuh sel somatis dan sel sel kelamin sel gamet sel tubuh ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 07 Feb 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                    Materi Pembelajaran BAB Pembelahan Sel Kelas XII 
                       
                      A. Macam-macam Pembelahan Sel 
                          Pada tubuh kita dapat ditemukan sel-sel tubuh (sel somatis) dan sel-sel kelamin (sel 
                          gamet). Sel tubuh maupun sel kelamin terbentuk melalui proses pembelahan sel. 
                          Pembelahan sel terkait erat dengan kromosom.  
                          Kromosom tidak terlihat jika sel tidak membelah atau sel dalam keadaan istirahat. 
                          Namun, materi kromosom terlihat dengan jelas saat membelah, khususnya dengan 
                          pewarnaan  inti.  Bagian  kromosom  yang  berwarna  ini  dinamakan  kromatin. 
                          Kromatin berbentuk benang dengan panjang antara 0,25–50 mm. Setiap kromosom 
                          tampak seperti dua kumpulan benang yang disebut kromatid dan dihubungkan 
                          oleh sentromer.  
                          Ukuran  dan  jumlah  kromosom  setiap  spesies  makhluk  hidup  berbeda.  Namun, 
                          setiap individu dalam satu spesies mempunyai jumlah kromosom sama. Meskipun 
                          jumlah kromosom bervariasi dari 2–300, tetapi kebanyakan organisme memiliki 10–
                          40 kromosom. Bahkan lebih dari sejuta spesies berbeda yang hidup di muka bumi 
                          kebanyakan memiliki 24 kromosom. 
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                          1.   Pembelahan Langsung (Amitosis) 
                               Pembelahan  amitosis  tidak  didahului  dengan  pembentukan  gelendong 
                               pembelahan  dan  peleburan  inti.  Amitosis  merupakan  salah  satu  cara 
                               reproduksi aseksual pada organisme uniselular, misalnya bakteri dan Protozoa. 
                               Pada  pembelahan  ini  setiap  sel  membelah  menjadi  dua  (pembelahan  biner). 
                               Pembelahan  inti  diikuti  dengan  pembagian  sitoplasma.  Sel-sel  anakan 
                               mempunyai ukuran dan struktur genetik yang serupa. Pembelahan ini diawali 
                               dengan  penggandaan  DNA  yang  diikuti  pembelahan  kromosom  sehingga 
                               terbentuk  dua  benang  kromosom  yang  identik.  Selanjutnya,  terbentuk 
                               membran pemisah yang terbentang di antara kedua kromosom tersebut.  
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                       
                          2.   Pembelahan Mitosis 
                               Hampir  semua  materi  di  alam  mempunyai  siklus.  Sel  sebagai  penyusun 
                               makhluk  hidup  juga  mempunyai  siklus.  Pada  siklus  sel  dapat  dibedakan 
                               menjadi 2 bagian pokok, yaitu interfase dan mitosis.  
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                            
                                                                                                                            1 
                  
                                 a.    Interfase 
                                       Saat interfase, dalam sel terjadi peningkatan aktivitas kimiawi. Pada fase ini 
                                       jumlah  DNA  menjadi  dua  kali  lipat.  Interfase  dibedakan  menjadi  tiga 
                                       tahapan, yaitu fase pertumbuhan pertama (G1), fase sintesis (S), dan fase 
                                       pertumbuhan  kedua  (G2).  Pada  fase  pertumbuhan  pertama  (G1)  terjadi 
                                       pembentukan organel-organel sel dan sel tumbuh dengan cepat. Pada fase 
                                       sintesis  (S)  ditandai  dengan  adanya  replikasi  (penggandaan)  DNA.  Pada 
                                       tahap akhir interfase, yaitu fase pertumbuhan kedua (G2) terjadi replikasi 
                                       sentriol dan peningkatan energi cadangan. 
                                 b.    Pembelahan Mitosis 
                                       Pembelahan mitosis meliputi dua proses pembelahan yang berurutan, yaitu 
                                       kariokinesis dan sitokinesis. Kariokinesis merupakan pembelahan suatu 
                                       inti menjadi dua, sedangkan sitokinesis merupakan pembelahan suatu sel 
                                       menjadi  dua  sel  anakan  yang  masing-masing  mengandung  inti  sel. 
                                       Pembelahan  mitosis  berlangsung  dalam  empat  tahap,  yaitu  profase, 
                                       metafase, anafase, dan telofase. 
                                       1)   Profase 
                                            Pada tahap awal fase ini, dalam sel terjadi beberapa hal berikut. 
                                            a)   Benang-benang  kromatin  yang  terdapat  dalam  inti  sel 
                                                 berkondensasi membentuk kromosom. 
                                            b)   Membran inti larut yang diikuti dengan menghilangnya anak inti 
                                                 (nukleolus). 
                                            c)   Kromosom menduplikasi diri menjadi sepasang kromatid. 
                                            d)   Sentriol membelah dan bergerak ke arah kutub yang berlawanan. 
                                                 Di sekitar sentriol terbentuk benang-benang pembelahan (spindel) 
                                                 sehingga  menyerupai  bentuk  bintang  yang  disebut  aster.  Pada 
                                                 tahap  selanjutnya  spindel  yang  menghubungkan  kromosom 
                                                 dengan       kutub       sel    melalui      sentromer,       ada     pula      yang 
                                                 menghubungkan antarkutub sel. 
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                                 Catatan: 
                                                 Sentriol  hanya  terbentuk  pada  sel  hewan  dan  tidak  terbentuk  pada  sel 
                                                 tumbuhan. 
                                       2)   Metafase 
                                            Metafase  merupakan  stadium  lebih  lanjut  dari  profase.  Metafase 
                                            ditandai dengan beberapa peristiwa berikut. 
                                            a)   Benang-benang  spindel  terlihat  makin  jelas.  Benang-benang  itu 
                                                 mengikat sentromer dari setiap kromosom. 
                                            b)   Kromosom mengatur diri di tengah-tengah antara dua kutub sel 
                                                 atau  biasa  disebut  bidang  ekuatorial.  Biasanya  kromosom 
                                                 berbentuk seperti huruf V. 
                                       3)   Anafase 
                                            Fase ini ditandai dengan peristiwa-peristiwa berikut.  
                                            a)   Kromatid  memisah  satu  sama  lain.  Tiap-tiap  kromatid  tersebut 
                                                 mengandung sentromer. 
                                            b)   Benang-benang spindel memendek sehingga kromatid-kromatid itu 
                                                 tertarik dan bergerak menuju kutub yang berlawanan.  
                                       4)   Telofase 
                                            Telofase  merupakan  tahap  terakhir  pembelahan  inti  (kariokinesis). 
                                            Adapun tanda-tanda stadium ini sebagai berikut. 
                                            a)   Setelah  kromatid-kromatid  sampai  di  masing-masing  kutub, 
                                                 bentuk kromatid itu menjadi kompak. 
                                                                                                                                     2 
                    
                                           b)   Membran inti mulai terbentuk dan melingkupi kelompok kromatid 
                                                pada masing-masing kutub. 
                                           c)   Kromatid  menjadi  samar-samar  dan  anak  inti  (nukleolus)  pun 
                                                mulai timbul.  
                                           d)   Aster  menghilang  dan  terjadi  penebalan  sitoplasma  yang  diikuti 
                                                dengan pembagian sitoplasma (sitokinesis).  
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                           3.   Pembelahan Meiosis (Pembelahan Reduksi) 
                                Meiosis atau pembelahan reduksi adalah pembelahan sel yang menghasilkan 
                                sel  anakan dengan jumlah kromosom setengah jumlah kromosom sel induk. 
                                Pembelahan  meiosis  sangat  penting  bagi  organisme  yang  berkembang  biak 
                                secara seksual, yaitu dalam proses pembentukan gamet (gametogenesis). 
                                Pembelahan meiosis berlangsung dalam dua tahap pembelahan, yaitu meiosis I 
                                dan meiosis II. Pada meiosis I terjadi reduksi (pengurangan) jumlah kromosom, 
                                sedangkan pada meiosis II terjadi proses sama dengan pembelahan mitosis. 
                                a.    Meiosis I 
                                      Meiosis I terdiri atas empat tahap yaitu profase I, metafase I, anafase I, dan 
                                      telofase I. Pada awal meiosis I, nukleus membesar sehingga penyerapan air 
                                      dari sitoplasma oleh inti mencapai 3 kali lipat. Berikut akan dibahas tahap 
                                      pembelahan meiosis pada sel hewan yang memiliki dua kromosom atau 
                                      sepasang kromosom homolog. 
                                      1)   Profase I 
                                           Profase I terdiri atas beberapa tahap berikut.  
                                           a)   Leptonema (Leptoten) 
                                                Terlihat  benang-benang  halus  di  bagian  inti  sel  dan  mulai 
                                                terbentuk kromosom. 
                                           b)   Zigonema (Zigoten) 
                                                (1)  Pembentukan kembaran kromosom (geminus). 
                                                (2)  Kromosom  homolog  yang  berpasangan  disebut  bivalen, 
                                                      sedangkan  peristiwa  berpasangannya  antar  kromosom 
                                                      homolog dinamakan sinapsis. 
                                           c)   Pakinema (Pakiten) 
                                                Geminus (kembaran kromosom) terbentuk secara sempurna. 
                                           d)   Diplonema (Diploten) 
                                                (1)  Kromosom  membelah  membujur  sehingga  setiap  kelompok 
                                                      sinapsis  terbentuk  empat  kromatid  dan  letaknya  saling 
                                                      menjauh.  Namun,  pada  titik-titik  tertentu  masih  ada 
                                                      hubungan disebut kiasma. Adanya kiasma ini memungkinkan 
                                                      terjadinya pindah silang (crossing over). 
                                                (2)  Pasangan kromosom homolog memisahkan diri. 
                                           e)   Diakinesis 
                                                (1)  Kromosom makin tebal. 
                                                (2)  Geminus menyebar di sepanjang inti. 
                                                   
                                                   
                                                   
                                                   
                                                   
                                                   
                                                   
                                      2)   Metafase I 
                                           Pada metafase I terjadi tahap-tahap berikut ini. 
                                                                                                                                   3 
                   
                                             a)   Dinding inti dan nukleolus (anak inti) menghilang. 
                                             b)   Terbentuk benang-benang spindel. 
                                             c)   Kromosom homolog (geminus) bergerak ke bidang ekuator dengan 
                                                  sentromer mengarah ke kutub. 
                                       3)    Anafase I 
                                             Kromosom homolog berpisah dan bergerak ke kutub berlawanan tanpa 
                                             pemisahan sentromer. 
                                       4)    Telofase I 
                                             Pada telofase I terjadi tahap-tahap berikut ini. 
                                             a)   Retikulum  endoplasma  membentuk  membran  inti  di  sekitar 
                                                  kelompok kromosom yang telah sampai di kutub pembelahan. 
                                             b)   Membran inti dan anak inti (nukleolus) kembali terbentuk. 
                                             c)   Pembentukan membran plasma untuk memisahkan sel anakan. 
                                             d)   Terbentuk 2 sel anakan yang haploid (n). 
                                          
                                          
                                          
                                          
                                          
                                          
                                          
                                          
                                  b.   Meiosis II 
                                       Pada pembelahan tahap kedua ini (meiosis II) berlangsung seperti mitosis, 
                                       tetapi  sel-selnya  bersifat  haploid  (n).  Meiosis  II  juga  berlangsung  dalam 
                                       empat  tahap  pembelahan,  yaitu  profase  II,  metafase  II,  anafase  II,  dan 
                                       telofase II.  
                                       1)    Profase II 
                                             Peristiwa yang terjadi sebagai berikut. 
                                             a)   Pembelahan dua buah sentriol menjadi dua pasang sentriol baru. 
                                             b)   Setiap pasang sentriol bermigrasi ke arah kutub yang berlawanan. 
                                             c)   Mikrotubul membentuk spindel dan membran inti. 
                                             d)   Nukleus lenyap, kromosom berubah menjadi kromatid. 
                                       2)    Metafase II 
                                             Peristiwa yang terjadi sebagai berikut. 
                                             a)   Spindel menghubungkan sentromer dengan kutub pembelahan. 
                                             b)   Kromatid tertarik ke bidang ekuator. 
                                       3)    Anafase II 
                                             Peristiwa yang terjadi sebagai berikut. 
                                             a)   Seluruh  isi  sel  serta  benang-benang  spindel  dari  gelendong 
                                                  bertambah panjang. Bersamaan dengan itu sentromer membelah 
                                                  menjadi dua. 
                                             b)   Kromatid  yang  berpasangan  saling  berpisah  dan  masing-masing 
                                                  kromatid bergerak ke arah kutub yang berlawanan. 
                                       4)    Telofase II 
                                             Peristiwa yang terjadi sebagai berikut. 
                                             a)   Benang-benang  kromatid  yang  telah  sampai  di  kutub  berubah 
                                                  menjadi benang-benang kromatin. 
                                             b)   Karioteka dan nukleus terbentuk kembali. 
                                             c)   Pada  bidang  pembelahan  terbentuk  sekat  yang  membagi 
                                                  sitoplasma menjadi dua bagian.  
                                             d)   Terbentuk 4 sel baru dengan jumlah kromosom ½ kromosom sel 
                                                  induk (haploid = n).  
                          
                          
                          
                          
                          
                          
                                                                                                                                        4 
                    
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Materi pembelajaran bab pembelahan sel kelas xii a macam pada tubuh kita dapat ditemukan somatis dan kelamin gamet maupun terbentuk melalui proses terkait erat dengan kromosom tidak terlihat jika membelah atau dalam keadaan istirahat namun jelas saat khususnya pewarnaan inti bagian yang berwarna ini dinamakan kromatin berbentuk benang panjang antara mm setiap tampak seperti dua kumpulan disebut kromatid dihubungkan oleh sentromer ukuran jumlah spesies makhluk hidup berbeda individu satu mempunyai sama meskipun bervariasi dari tetapi kebanyakan organisme memiliki bahkan lebih sejuta di muka bumi langsung amitosis didahului pembentukan gelendong peleburan merupakan salah cara reproduksi aseksual uniselular misalnya bakteri protozoa menjadi biner diikuti pembagian sitoplasma anakan struktur genetik serupa diawali penggandaan dna sehingga identik selanjutnya membran pemisah terbentang kedua tersebut mitosis hampir semua alam siklus sebagai penyusun juga dibedakan pokok yaitu interfase terj...

no reviews yet
Please Login to review.