jagomart
digital resources
picture1_Download Word Excel 2007 6811 | 202 Evaluasi Pembelajaran - Psikologi Dan Filsafat


 615x       Tipe DOCX       Ukuran file 0.03 MB    


Download Word Excel 2007 6811 | 202 Evaluasi Pembelajaran - Psikologi Dan Filsafat

icon picture DOCX Word DOCX | Diposting 25 Jun 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                       I.PENDAHULUAN
       A.     Latar Belakang
          Evaluasi proses pembelajaran merupakan tahap yang perlu dilakukan oleh guru untuk
       menentukan kualitas pembelajaran. Kegiatan ini sering disebut juga sebagai refleksi proses
       pembelajaran,   karena   kita   akan   menemukan   kelebihan   dan   kekurangan   dari   proses
       pembelajaran yang telah dilakukan.Dalam Permen No. 41 tahun 2007 tentang Standar proses
       dinyatakan bahwa evaluasi proses pembelajaran dilakukan untuk menentukan kualitas
       pembelajaran   secara   keseluruhan,   mencakup   tahap   perencanaan   poses   pembelajaran,
       pelaksanaan proses pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran.
          lah satu komponen yang menjadi sasaran peningkatan kualitas pendidikan adalah
       sistem pembelajaran di kelas. Proses pembelajaran ini merupakan tanggungjawab guru dalam
       mengembangkan segala potensi yang ada pada siswa. Tujuan pokok proses pembelajaran
       adalah untuk mengubah tingkah laku siswa berdasarkan tujuan yang telah direncanakan dan
       disusun oleh guru sebelum proses kegiatan pembelajaran berlangsung.
             Perubahan   tingkah   laku   itu   mencakup   aspek   intelektual.
       Ketika proses pembelajaran dipandang sebagai proses perubahan tingkah laku siswa, peran
       penilaian dalam proses pembelajaran menjadi sangat penting. Penilaian dalam proses
       pembelajaran   merupakan   suatu   proses   untuk   mengumpulkan,   menganalisa   dan
       menginterpretasi   informasi   untuk   mengetahui   tingkat   pencapaian   tujuan   pembelajaran.
       Sebagai bagian yang sangat penting dari sebuah proses pembelajaran, penilaian dalam proses
       pembelajaran hendaknya dirancang dan dilaksanakan oleh guru. Dengan melakukan penilaian
       ketika melaksanakan proses pembelajaran, guru akan dapat mengetahui tingkat keberhasilan
       proses pembelajaran dan akan memperoleh bahan masukan untuk menentukan langkah
       selanjutnya. Dengan demikian, keefektifan suatu proses pembelajaran banyak ditentukan oleh
       peran penilaian dalam proses pembelajaran itu sendiri. Furqon (1999) menyatakan bahwa
       penilaian   sebagai   salah   satu   komponen   utama   proses   pembelajaran   harus   dipahami,
       direncanakan dan dilaksanakan dalam upaya mendukung keberhasilan peningkatan mutu
       proses pembelajaran. Mengingat hal tersebut, perlu dilakukan penilaian dalam proses
                            1
                pembelajaran secara terus menerus dan berkesinambungan sebagai alat pemantau tentang
                keefektifan      proses      belajar      serta     kemampuan   siswa   belajar.                
                Penilaian dalam proses pembelajaran merupakan bagian penting dari proses pembelajaran,
                karena itu hendaknya dilakukan oleh guru agar dapat memperoleh informasi proses kemajuan
                belajar siswa dan informasi keefektifan pembelajaran yang sedang berlangsung. Guru yang
                hanya mengutamakan penilaian hasil tidak akan mendapatkan informasi yang akurat tentang
                siswa yang benar-benar memahami materi dan siswa yang kurang memahami. Siswa yang
                dapat   menjawab   dengan   benar   suatu   persoalan,   belum   tentu   mengetahui   bagaimana
                mendapatkan jawaban tersebut. Penilaian dalam proses pembelajaran lebih dapat berfungsi
                memberikan informasi tentang siswa yang sudah memahami materi atau yang belum.
                Penilaian ini berkesinambungan dengan penilaian hasil artinya hasil penilaian dalam proses
                pembelajaran   akan   memberikan   sumbangan   positif   terhadap   penilaian   hasil.   Dengan
                demikian perlu diupayakan agar guru melakukan penilaian dalam proses pembelajaran di
                samping melakukan penilaian hasil belajar.
                 Evaluasi proses pembelajaran diselenggarakan dengan cara:
                a. Membandingkan poses pembelajaran yang dilaksanakan guru dengan standar proses
                b. Mengidentifikasi kinerja guru dalam proses pembelajaran sesuai dengan kompetensi guru
                C.     Batasan Masalah
                Berdasarkan latar belakang di atas, disini kami merumuskan beberapa masalah yaitu:
                    1. Apakah pengertian evaluasi dan evaluasi pembelajaran?
                    2. Apakah sasaran evaluasi pembelajaran?
                    3. Bagaimanakah peranan evaluasi pembelajaran?
                D.    Tujuan Penulisan
                Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah:
                1. Untuk mengetahui pengertian evaluasi dan evaluasi pembelajaran.
                2. Untuk mengetahui sasaran evaluasi pembelajaran.
                3. Untuk mengetahui peranan evaluasi pembelajaran.
                                                               2
                        II.PEMBAHASAN
       Evaluasi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan
       suatu objek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan suatu tolak
       ukur untuk memperoleh suatu kesimpulan. 
       Fungsi utama evaluasi adalah menelaah suatu objek atau keadaan untuk mendapatkan
       informasi yang tepat sebagai dasar untuk pengambilan keputusan
       Sesuai pendapat Grondlund dan Linn (1990) mengatakan bahwa evaluasi pembelajran adalah
       suatu proses mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi informasi secaras sistematik
       untuk menetapkan sejauh mana ketercapaian tujuan pembelajaran.
       Untuk memeperoleh informasi yang tepat dalam kegiatan evaluasi dilakukan melalui kegiatan
       pengukuran. Pengukuran merupakan suatu proses pemberian skor atau angka-angka terhadap
       suatu keadaan atau gejala berdasarkan atura-aturan tertentu. Dengan demikian terdapat kaitan
       yang erat antara pengukuran (measurment) dan evaluasi (evaluation) kegiatan pengukuran
       merupakan dasar dalam kegiatan evaluasi.
       Evaluasi adalah proses mendeskripsikan, mengumpulkan dan menyajikan suatu informasi
       yang bermanfaat untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Evaluasi pembelajaran
       merupakan evaluasi dalam bidang pembelajaran. Tujuan evaluasi pembelajaran adalah untuk
       menghimpun   informasi   yang   dijadikan   dasar   untuk   mengetahui   taraf   kemajuan,
       perkembangan, dan pencapaian belajar siswa, serta keefektifan pengajaran guru. Evaluasi
       pembelajaran mencakup kegiatan pengukuran dan penilaian. Bila ditinjau dari tujuannya,
       evaluasi pembelajaran dibedakan atas evaluasi diagnostik, selektif, penempatan, formatif dan
       sumatif. Bila ditinjau dari sasarannya, evaluasi pembelajaran dapat dibedakan atas evaluasi
       konteks, input, proses, hasil dan outcom. Proses evaluasi dilakukan melalui tiga tahap yaitu
       tahap perencanaan, pelaksanaan, pengolahan hasil dan pelaporan.
          Evaluasi mencakup sejumlah teknik yang tidak bisa diabaikan oleh seorang guru
       maupun   dosen.   Evaluasi   bukanlah   sekumpulan   teknik   semata-mata,   tetapi   evaluasi
                            3
       merupakan   suatu   proses   yang   berkelanjutan   yang   mendasari   keseluruhan   kegiatan
       pembelajaran yang baik.
       Davies   mengemukakan   bahwa   evaluasi   merupakan   proses   untuk   memberikan   atau
       menetapkan nilai kepada sejumlah tujuan, kegiatan, keputusan, unjuk kerja, proses, orang,
       maupunobjek.
       Menurut Wand dan Brown, evaluasi merupakan suatu proses untuk menentukan nilai dari
       sesuatu. Pengertian evaluasi lebih dipertegas lagi dengan batasan sebagai proses memberikan
       atau   menentukan   nilai   kepada   objek   tertentu   berdasarkan   suatu   kriteria   tertentu.
       Dengan berdasarkan batasan-batasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa evaluasi secara
       umum dapat diartikan sebagai proses sistematis untuk menentukan nilai sesuatu (tujuan,
       kegiatan, keputusan, unjuk kerja, proses, orang, maupun objek) berdasarkan kriteria tertentu.
       Dalam rangka kegiatan pembelajaran, evaluasi dapat didefinisikan sebagai suatu proses
       sistematik dalam menentukan tingkat pencapaian tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
        SASARAN EVALUASI PEMBELAJARAN
       Evaluasi pembelajaran adalah evaluasi terhadap proses belajar mengajar. Secara sistemik, 
       evaluasi pembelajaran diarahkan pada komponen-komponen sistem pembelajaran, yang 
       mencakup :
       1. komponen input, yakni perilaku awal siswa,
       2. komponen input instrumental yakni kemampuan profesional guru/tenaga kependidikan,
       3. komponen kurikulum (program studi, metode, media),
       4. komponen administratif (alat,waktu, dana),
       5. Komponen proses ialah prosedur pelaksanaan pembelajaran.
       6. Komponen output ialah hasil pembelajaran yang menandai ketercapaian tujuan 
       pembelajaran.
       Evaluasi disini hanya ditujukan pada evaluasi terhadap komponen proses dalam kaitannya 
       dengan komponen input instrumental.Dalam hal ini yang dievaluasi adalah karakteristik 
       siswa dengan menggunakan suatu tolak ukur tertentu. Karakteristik-karakteristik tersebut 
                            4
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...I pendahuluan a latar belakang evaluasi proses pembelajaran merupakan tahap yang perlu dilakukan oleh guru untuk menentukan kualitas kegiatan ini sering disebut juga sebagai refleksi karena kita akan menemukan kelebihan dan kekurangan dari telah dalam permen no tahun tentang standar dinyatakan bahwa secara keseluruhan mencakup perencanaan poses pelaksanaan penilaian hasil lah satu komponen menjadi sasaran peningkatan pendidikan adalah sistem di kelas tanggungjawab mengembangkan segala potensi ada pada siswa tujuan pokok mengubah tingkah laku berdasarkan direncanakan disusun sebelum berlangsung perubahan itu aspek intelektual ketika dipandang peran sangat penting suatu mengumpulkan menganalisa menginterpretasi informasi mengetahui tingkat pencapaian bagian sebuah hendaknya dirancang dilaksanakan dengan melakukan melaksanakan dapat keberhasilan memperoleh bahan masukan langkah selanjutnya demikian keefektifan banyak ditentukan sendiri furqon menyatakan salah utama harus dipahami upaya me...

no reviews yet
Please Login to review.