jagomart
digital resources
picture1_Pengertian Ispa 59941 | Poltekkessby Studi 3018 13bab2


 236x       Tipe PDF       Ukuran file 0.30 MB       Source: digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id


File: Pengertian Ispa 59941 | Poltekkessby Studi 3018 13bab2
8 bab 2 tinjauan pustaka 2 1 konsep ispa 2 1 1 pengertian infeksi saluran pernapasan akut ispa infeksi akut yang menyerang salah satu bagian lebih dari saluran napas mulai ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 23 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                              8 
            
                           BAB 2 
                       TINJAUAN PUSTAKA  
                              
           2.1 Konsep ISPA 
             2.1.1 Pengertian 
              Infeksi  Saluran  Pernapasan  Akut  (ISPA)  Infeksi  akut  yang  menyerang 
           salah satu bagian/lebih dari saluran napas mulai hidung sampai alveoli termasuk 
           adneksanya (sinus, rongga telinga tengah, pleura) (WHO, 2011). ISPA merupakan 
           penyakit umum yang terjadi pada masyarakat dan sering dianggap biasa atau tidak 
           membahayakan.  ISPA  adalah  penyakit  saluran  pernapasan  atas  atau  bawah, 
           biasanya  menular  yang  dapat  menimbulkan  berbagai  spektrum  penyakit  yang 
           berkisar dari penyakit tanpa gejala sampai penyakit yang parah dan mematikan, 
           tergantung  pada  patogen  penyebabnya,  faktor  lingkungan  dan  faktor  pejamu. 
           Sekelompok penyakit  yang termasuk ISPA adalah pneumonia, influenza, dan 
           pernapasan  syncytial  virus  (RSV).  Infeksi  saluran  pernapasan  akut  disebabkan 
           oleh  virus  atau  bakteri.).  ISPA  merupakan  singkatan  dari  Infeksi  Saluran 
           Pernapasan  Akut.  ISPA  meliputi  saluran  pernapasan  bagian  atas  dan  saluran 
           pernapasan  bagian  bawah.  ISPA  adalah  infeksi  saluran  pernapasan  yang 
           berlangsung  sampai  14  hari,  pada  organ  pernapasan  berupa  hidung  sampai 
           gelembung paru, beserta organ-organ disekitarnya seperti : sinus, ruang telinga 
           tengah dan selaput paru. 
              ISPA adalah radang akut saluran pernapasan atas maupun bawah  yang 
           disebabkan oleh infeksi jasad renik bakteri, virus maupun riketsia, tanpa/disertai 
                                                                                                   9 
                        
                       radang parenkim paru.  ISPA adalah penyakit penyebab angka absensi tertinggi, 
                       lebih dari 50% semua angka tidak masuk kerja atau sekolah karena sakit. Angka 
                       kekerapan  terjadinya  ISPA  tertinggi  pada  kelompok-kelompok  tertutup 
                       dimasyarakat, seperti asrama, kesatrian, sekolah, sekolah-sekolah yang sekaligus   
                       menyelenggarakan pemondokan (boarding school). 
                              Penyakit ISPA merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak. Infeksi 
                       Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyakit infeksi akut yang menyerang 
                       salah satu bagian atau lebih dari saluran nafas mulai dari hidung hingga kantong 
                       paru (alveoli) termasuk jaringan adneksanya seperti sinus/rongga disekitar hidung, 
                       rongga telinga tengah dan pleura (Depkes, 2002). ISPA dibagi menjadi dua yaitu 
                       Infeksi Saluran Pernafasan Atas dan Infeksi Saluran Pernafasan Bagian Bawah. 
                       infeksi saluran pernafasan bagian bawah (pneumonia) memerlukan perhatian yang 
                       besar  oleh  karena  angka  kasus  kematian  (Case  Fatality  Rate)  nya  tinggi  dan 
                       pneumonia  merupakan  infeksi  yang  mempunyai  andil  besar  dalam  morbiditas 
                       maupun mortalitas di negara berkembang (Misnadiarly, 2008). 
                              Salah satu faktor penyebab ISPA juga yaitu keadaan lingkungan fisik dan 
                       pemeliharaan  lingkungan  rumah.  Pemeliharaan  lingkungan  rumah  dengan  cara 
                       menjaga  kebersihan  didalam  rumah,  mengatur  pertukaran  udara  dalam  rumah, 
                       menjaga  kebersihan  lingkungan  luar  rumah  dan  mengusahakan  sinar  matahari 
                       masuk ke dalam rumah disiang hari, supaya pertahanan udara didalam rumah 
                       tetap  bersih  sehingga  dapat  mencegah  kuman  dan  termasuk  menghindari 
                       kepadatan   penghuni   karena   dianggap    meningkatnya    terjadinya  ISPA 
                       (Maryuni,2010). 
                                              10 
            
              Infeksi  Saluran  Pernapasan  Akut  (ISPA)  adalah  penyakit  saluran 
           pernapasan atas atau bawah, biasanya menular, yang dapat menimbulkan berbagai 
           spektrum penyakit yang berkisar dari penyakit tanpa gejala atau infeksi ringan 
           sampai  penyakit  yang  parah  dan  mematikan,  tergantung  pada  patogen 
           penyebabnya, faktor lingkungan, dan faktor pejamu. Namun demikian, didalam 
           pedoman ini, ISPA didefinisikan sebagai penyakit saluran pernapasan akut yang 
           disebabkan  oleh  agen  infeksius  yang  ditularkan  dari  manusia  ke  manusia. 
           Timbulnya  gejala  biasanya  cepat,  yaitu  dalam  waktu  beberapa  jam  sampai 
           beberapa hari. Gejalanya meliputi demam, batuk, dan sering juga nyeri tenggorok, 
           coryza (pilek), sesak napas, mengi, atau kesulitan bernapas. Contoh patogen yang 
           menyebabkan  ISPA  yang  dimasukkan  dalam  pedoman  ini  adalah  rhinovirus, 
           respiratory  syncytial  virus,  paraininfluenzaenza virus,  severe  acute  respiratory 
           syndromeassociated  coronavirus  (SARS-CoV),  dan  virus  Influenza  (WHO, 
           2007). 
           Menurut  Depkes  RI  (2005),  Infeksi  Saluran  Pernapasan  Akut  (ISPA)  adalah 
           penyakit  Infeksi  akut  yang  menyerang  salah  satu  bagian  dan  atau  lebih  dari 
           saluran  napas  mulai  dari  hidung  (saluran  atas)  hingga  alveoli  (saluran  bawah) 
           termasuk jaringan adneksanya seperti sinus, rongga telinga tengah dan pleura. 
             2.1.2 Penyebab 
              ISPA  dapat  disebabkan  oleh  virus,  bakteri,  maupun  riketsia.  Infeksi 
           bakterial merupakan penyulit ISPA oleh karena virus, terutama bila ada epidemi 
           atau  pandemi.  Penyulit  bakterial  umumnya  disertai  keradangan  parenkim. 
           Penyakit ISPA dapat disebabkan oleh berbagai penyebab seperti bakteri, virus, 
                                              11 
            
           mycoplasma, jamur dan lain-lain. ISPA bagian atas umumnya disebabkan oleh 
           Virus, sedangkan ISPA bagian bawah dapat disebabkan oleh bakteri , virus dan 
           mycoplasma.  ISPA  bagian  bawah  yang  disebabkan  oleh  bakteri  umumnya 
           mempunyai  manifestasi  klinis  yang  berat  sehingga  menimbulkan  beberapa 
           masalah dalam penanganannya. Bakteri penyebab ISPA antara lain adalah dari 
           genus  streptcocus,  Stapilococcus,  Pneumococcus,  Hemofillus,  Bordetella  dan 
           Corinebacterium. Bakteri tersebut diudara bebas akan masuk dan menempel pada 
           saluran pernafasan bagian atas yaitu tenggorokan dan hidung. Biasanya bakteri 
           tersebut  menyerang  anak-anak  yang  kekebalan  tubuhnya  lemah  misalnya  saat 
           perubahan musim panas ke musim hujan. Virus penyebab ISPA antara lain adalah 
           golongan  Miksovirus,  Adenovirus,  Influenza,  Sitomegalovirus,  Koronavirus, 
           Pikornavirus,  Mikoplasma,  Herpesvirus  dan  lain-lain.  Untuk  golongan  virus 
           penyebab  ISPA  antara  lain  golongan  miksovirus  (termasuk  didalamnya  virus 
           para-influensa, virus influensa, dan virus campak), dan adenovirus. Virus para-
           influensa  merupakan penyebab terbesar dari sindroma batuk rejan, bronkiolitis 
           dan  penyakit  demam  saluran  nafas  bagian  atas.  Secara  etiologi,  ISPA  juga 
           disebabkan oleh Jamur seperti Aspergillus sp., Candida Albicans, Hitoplasma, 
           dan lain-lain. 
              Virus pernapasan merupakan peyebab terbesar dari angka  kejadian ISPA. 
           Hingga kini telah dikenal lebih dari 100 jenis virus penyebab ISPA. Infeksi virus 
           memberikan gambaran klinik yang khas untuk masing-masing jenis virus, akan 
           tetapi,  sebaliknya  beberapa  jenis  virus  bersama-sama  dapat  pula  memberikan 
           gambaran klinik  yang hampir sama. Sistem kekebalan tubuh seseorang sangat 
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Bab tinjauan pustaka konsep ispa pengertian infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang salah satu bagian lebih dari napas mulai hidung sampai alveoli termasuk adneksanya sinus rongga telinga tengah pleura who merupakan penyakit umum terjadi pada masyarakat dan sering dianggap biasa atau tidak membahayakan adalah atas bawah biasanya menular dapat menimbulkan berbagai spektrum berkisar tanpa gejala parah mematikan tergantung patogen penyebabnya faktor lingkungan pejamu sekelompok pneumonia influenza syncytial virus rsv disebabkan oleh bakteri singkatan meliputi berlangsung hari organ berupa gelembung paru beserta disekitarnya seperti ruang selaput radang maupun jasad renik riketsia disertai parenkim penyebab angka absensi tertinggi semua masuk kerja sekolah karena sakit kekerapan terjadinya kelompok tertutup dimasyarakat asrama kesatrian sekaligus menyelenggarakan pemondokan boarding school anak pernafasan nafas hingga kantong jaringan disekitar depkes dibagi menjadi dua yaitu memerl...

no reviews yet
Please Login to review.