Authentication
162x Tipe PDF Ukuran file 0.17 MB Source: media.neliti.com
Kajian Maksim: Perilaku Tindak Tutur dengan Pendekatan Psikologi Positif KAJIAN MAKSIM: PERILAKU TINDAK TUTUR DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI POSITIF Rosida Tiurma Manurung* Email: rosidatm@gmail.com ABSTRACT Conversationalist and opponent in a certain context have to create the teamwork so that both parties can reach the same intention. The effort is DFFRPSOLVKHG XVLQJ ³0DNVLP´ &RRSHUDWLYH 3ULQFLSOH 7KLV UHVHDUFK ZLOO EH DQDO\]HG DQG H[SODLQHG WKH SRVLWLYH ³0DNVLP´ 7KH ZULWHU LQWHUHVWV WR GR WKLV research because the expanding of the positive maksim in acting to say, communications in acting to say will become fluently, pleasant, and even can bring NLQGOLQHVV $ VWXG\ RI WKH SRVLWLYH ³PDNVLP´ FRYHUV WKH ³PDNVLP´ RI ZLVGRP cheapness, acceptance, ordinary, proper, and sympathy. This explanation becomes important because the writer has noticed that the behavior of conversationalist society tends to be apathetical, uncared, undignified, disrespect, and less have empathy to RWKHUV 7KH SRVLWLYH ³PDNVLP´ LQ SV\FKRORJLFDO DSSURDFK LV VWXGLHG EHFDXVH WKH appearance of positive or negatif maksim depends on the psychological condition of the conversationalist. The existence of this research is psychologically expected that the negatif behavior of conversationalist can be improved and , turned into the positive behavior of conversationalist. It has become our duty to realize the importance of creating the positive atmosphere in all matter, including the Language behavior. Keywords: behavioral act to say, maksim, psychological approach, positive psychology I. Pendahuluan dideskripsikan maksim yang menunjuk- kan bahwa si penutur memiliki emosi Dewasa ini, kajian psikologi yang baik, hati yang bersih, jujur, tulus, positif semakin banyak dilakukan. Oleh apa adanya, murah hati, dan sebagainya. karena adanya fenomena yaitu berupa Penulis tertarik menelitinya karena keinginan untuk menjalani hidup secara dengan menumbuhkembangkan positif enjoy dan happiness. Untuk mewujud- psikologis dalam tindak tutur, ko- kan suasana yang menyenangkan dalam munikasi dalam tindak tutur akan kegiatan pertuturan diperlukan maksim. menjadi lancar, menyenangkan, bahkan Melalui maksim, kepositifan psikologis dapat membawa kebaikan. seseorang akan terpancar . Dalam pe- Adapun maksim pembangun nelitian ini akan dianalisis dan positif psikologis adalah maksim ke- bijaksanaan, maksim penerimaan, * Dosen Tetap Koordinator Mata Kuliah maksim kemurahan, maksim kerendahan Umum UK Maranatha Jurnal Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010 812 Kajian Maksim: Perilaku Tindak Tutur dengan Pendekatan Psikologi Positif hati, maksim kecocokan, dan maksim mencoba menerangkan hakikat struktur kesimpatian. Pembahasan ini menjadi bahasa, bagaimana struktur itu di- penting karena penulis menengarai peroleh, berlangsung pada waktu tindak bahwa perilaku masyarakat penutur tutur seperti apa, dan bagiana pe- sudah cenderung apatis, tidak peduli/ mahaman kalimat-kalimat dalam per- masa bodoh, bersikap merendahkan, tuturan itu. kurang menghargai, dan kurang me- Subdisiplin psikolinguitik yang miliki rasa empati kepada orang lain. digunakan dalam penelitian ini adalah Tindak tutur positif dan tindak tutur psikolinguistik sosial dan psikolinguistik negatif sangat bergantung pada kondisi terapan. Psikolinguistik sosial digunakan kejiwaan si penutur. karena penelitian ini berkenaan dengan Dengan adanya penelitian ini aspek-aspek sosial bahasa. Dalam suatu diharapkan, secara psikologis, perilaku masyarakat, bahasa itu tidak hanya penutur yang cenderung negatif dapat merupakan gejala atau identitas sosial diperbaiki dan diubah menjadi penutur saja, tetapi sudah merupakan suatu yang berperilaku positif. Sudah menjadi ikatan batiniah, kenuranian, dan ke- tugas kita untuk menyadari pentingnya jiwaan yang sukar ditinggalkan. Psi- menciptakan atmosfer kepositifan dalam kolinguistik terapan digunakan karena segala aspek, termasuk dalam tindak kajian ini merupakan penerapan dari tutur kebahasaan. temuan-teemuan antara psikologi, linguistik, pertuturan, pemahaman, 1.1 Telaah Bahasa dengan pembelajaran bahasa, dan komunikasi. Pendekatan Psikologis 1.2 Psikologi Positif Dalam penelitian ini, bahasa akan dianalisis dengan pendekatan Menurut Martin Seligman dalam psikologis. Dengan pendekatan psiko- www.ruangpsikologi.com/tag/psikologi logis, perilaku berbahasa dan proses -positif psikologi positif adalah istilah berbahasa akan dikaji. Penelitian seperti yang memayungi studi tentang emosi ini termasuk ranah psikolinguistik. positif, karakter positif dan institusi Penelitian ini mencoba menguraikan yang terpercaya. Psikologi positif tidak proses-proses psikologi yang berlang- ber-maksud mengganti atau menghilang- sung ketika suatu tindak tutur kan penderitaan, kelemahan atau kebahasaan berlangsung. gangguan (jiwa), tapi lebih kepada Menurut Slobin (1974), menambah khasanah atau memperkaya, psikolinguistik berusaha menganalisis serta untuk memahami secara ilmiah proses psikologi yang berlangsung apa- tentang pengalaman manusia, kaitannya bila seseorang mengucapkan kalimat- adalah dengan problem solving dari kalimat yang didengar oleh yang gangguan emosi yang dialami individu. bersangkutan pada saat ia ber- Secara ilmiah, psikologi negatif maupun komunikasi dan bagaimana kemampuan positif diperlukan untuk mencapai berbahasa itu diperoleh manusia. keseimbangan. Seperti yang dikemuka- Dengan kata lain, psikolinguistik kan oleh peneliti Kareem Johnson, Jurnal Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010 813 Kajian Maksim: Perilaku Tindak Tutur dengan Pendekatan Psikologi Positif bahwa emosi negatif seperti takut dan dan fenomena baru untuk mengukuhkan marah sangat berguna untuk me- hasil kerja para psikolog humanis. Salah nyelamatkan diri jangka pendek, satu teori yang dikemukakan oleh contohnya bila secara tiba-tiba kita Psikologi Positif adalah Self-deter- berhadapan dengan binatang berbahaya. mination Theory. Psikologi humanistik Emosi positif seperti joy dan happiness, mempunyai ciri-ciri tertentu yaitu, merupakan mekanisme menyelamatkan memusatkan perhatian pada person yang diri secara jangka panjang dan mengalami dan karenanya berfokus pada menunjukkan gambaran besar berpikir, pengalaman sebagai fenomena dalam membuat kita secara khusus dan mempelajari manusia, menekankan pada memperhatikan hal detail, membuat kita kualitas-kualitas yang khas manusia, EHUSLNLUGHQJDQLVWLODK³NLWD´GLEDQGLQJ- seperti memilih, kreativitas, menilai, dan NDQ GHQJDQ ³PHUHND´ %LOD VHODPD LQL realisasi diri, sebagai lawan dari emosi negatif lebih banyak mewarnai pemikiran tentang manusia yang psikologi baik secara keilmuan yang mekanistik dan reduksionistik, menyan- ilmiah maupun asosiasi orang awam darkan diri pada kebermaknaan dalam tentang psikologi yang lebih identik memilih masalah-masalah yang akan dengan gangguan, sebenarnya telah dipelajari dan prosedur-prosedur banyak penelitian dan bahkan buku- penelitian yang akan digunakan serta buku yang menggugah kita untuk lebih menentang penekanan yang berlebihan menggali hal-hal positif dan potensial pada objektivitas yang mengorbankan yang kita miliki. Psikologi positif dalam signifikansi, memberikan perhatian kehidupan sehari-hari cukup menarik penuh dan meletakkan nilai yang tinggi untuk diamati maupun diteliti. Seperti pada kemuliaan dan martabat manusia tampak dalam skema, bahwa me- serta tertarik pada perkembangan maafkan merupakan salah satu karakter. potensi yang inheren pada setiap Bahwa emosi positif akan bersifat individu. Memang individu sebagaimana menetap seiring dengan berjalannya dia menemukan dirinya sendiri serta waktu dan bertambahnya kebijaksanaan dalam hubungannya dengan individu- kita. Efek emosi positif akan benyak individu lain dan dengan kelompok- manfaatnya, terutama untuk kita yang kelompok sosial. memaafkan. Awal mula Psikologi Dalam Psikolog positif, dilakukan pe- Positif berakar pada mazhab atau aliran nelitian tentang hal-hal seperti Psikologi Humanistik. Abraham optimisme, ketahanan, keberanian, Maslow, Carl Rogers dan Erich Fromm, harapan, sukacita, kekaguman, kekuatan, adalah para tokoh psikologi humanis kebahagiaan, arus, doa, dan humor. yang telah dengan gemilang mengem- Siapapun dapat menerapkan penelitian bangkan penelitian, praktik dan teori yang telah didapat dari psikologi positif tentang kebahagiaan atau kehidupan dalam kehidupan dan karir. Praktisi individu yang positif. Upaya ini seperti psikolog, terapis dan pelatih, kemudian diteruskan dan dikembangkan menggunakan psikologi positif untuk oleh para ahli dan praktisi Psikologi menemukan apa hal yang cocok klien Positif untuk terus mencari fakta empirik mereka dan membantu mereka mem- Jurnal Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010 814 Kajian Maksim: Perilaku Tindak Tutur dengan Pendekatan Psikologi Positif bangun kekuatan, menemukan arti dan manusia, seperti soalan stres, depresi, keterlibatan mereka dalam kehidupan. kegelisahan, dan lain lain. Psikologi Menurut Martin Seligman, bahwa positif juga muncul menegasikan psikologi positif harus jelas, bukan relativitas moral. Psikologi positif bersifat menentukan. Berarti, dari pada berpandangan bahwa ada etika-etika melakukan penelitian tentang apa yang tertentu yang bersifat universal dan akan meningkatkan kebahagiaan dan diakui bernilai baik oleh semua budaya. kemudian memberitahu orang apa yang Dalam psikologi positif, bukan berarti harus dilakukan dengan kehidupan menafikan hal-hal yang negatif, bukan mereka, psikologi positif harus men- pula membutakan diri terhadap jelaskan penelitian mengenai topik ini. kelemahan serta bukan pula tidak Menurut Seligman, kebanyakan orang mengakui kekurangan. Akan tetapi, melakukan penelitian tentang topik dalam psikologi positif manusia diajak seperti ketahanan, terima kasih dan doa, untuk lebih berupaya menghargai apa mengetahui bagaimana hal ini mem- yang ada pada diri kita, mengambil pengaruhi masyarakat dan mekanisme hikmah dari setiap kejadian yang kita ini bekerja. Seligman menemukan lalui, diajak untuk lebih fokus pada EDKZDEDQ\DNRUDQJ\DQJWHODKµPDWL¶ bagian yang terbaik dari diri kita dan secara fisik ia hidup tapi secara jiwa ia menjadikannya sebagai pijakan dalam µNHULQJ¶ EDQ\DN RUDQJ \DQJ WHODK melakukan perubahan dalam kehidupan. kehilangan kebahagiaan, meskipun Pandangan ini meyakini bahwa dengan memiliki banyak kelebihan. Salah satu demikian manusia akan lebih bersikap tulisan mengenai penelitiannya dituang- optimis dan bergerak maju untuk bisa kan dalam bukunya yang berjudul mencapai apa yang diinginkannya. Authentic Happiness. Dalam mazhab ini, Sehingga ketika manusia berada dalam yang disebut sebagai Psikologi Positif, kondisi keterpurukan sekalipun, dia akan manusia bukan lagi sebagai sarang pasti mampu memanfaatkan kemampuan penyakit jiwa ataupun mental, me- yang ada. Jadi, simpulan mengenai lainkan manusia sebagai ladang psikologi positif adalah bahwa keutamaan dan kelebihan. Secara kebahagiaan itu bersumber pada singkat, psikologi ini mengajarkan hal- manusia ketika dia bisa memaknai hal yang membuat manusia bahagia. kehidupan, kebahagiaan adalah jalan Psikologi selayaknya bukan saja untuk bagi manusia untuk mengembangkan menyembuhkan, tetapi juga membuat fitrah kemanusiaannya sendiri untuk hidup manusia menjadi lebih bahagia. menjadi manusia sempurna. Oleh karena Pertama kalinya Psikologi positif itu, jalan untuk mencapainya adalah dikemukakan oleh Abraham Maslow senantiasa bersyukur atas apa yang telah (seorang psikolog Amerika keturunan dimiliki dan yang akan diperoleh. Yahudi Rusia), lebih menekankan apa Tambi dan Hariwijaya (2009) yang benar/baik pada seseorang, mengatakan bahwa sikap hidup positif dibandingkan apa yang salah/buruk. dalam konteks psikologi positif adalah Sebelumnya, psikologi biasanya selalu suatu cara mengomunikasikan suasana menekankan apa yang salah pada hati kita kepada orang lain. Apabila kita Jurnal Sosioteknologi Edisi 19 Tahun 9, April 2010 815
no reviews yet
Please Login to review.