Authentication
473x Tipe PPTX Ukuran file 0.09 MB
Adapun topik yang dibahas yaitu sebagai berikut: 1. Bagaiman syarat-syarat pelaporan? 2. Bagaimana persyaratan pelaporan mempengaruhi perilaku? 3. Bagaimana dampak persyaratan pelaporan? 4. Bagaimana penilaian dampak terhadap pengirim informasi? A. Syarat-Syarat Pelaporan Dunia saat ini penuh dengan persyaratan untuk melaporkan informasi kepada orang lain tentang siapa atau apa kita ini, bagaimana kita menjalankan hidup kita, bagaimana kita mengerjakan pekerjaan kita ,dan seterusnya. Hal – hal ini pada umumnya sering disebut sebagai persyaratan pelaporan. Informasi pula yang dilaporkan adalah bagian yang penting dari proses pengendalian organisasi. Tanpa informasi, manajer, kreditor dan pemilik tidak dapat mengatakan apakah segala sesuatu berjalan sesuai dengan rencana aau apakah tindakan korektif diperlukan. Meskipun alternatif seperti pengamatan langsung dan audit kadang kala digunakan, informasi ang dilaporkan adalah cara paling umum untuk memperoleh informasi yang digunakan untuk pengendalian. Adalah penting untuk memahami dampak dari persyaratan pelaporan karena kelaziman dan biayanya. B. Persyaratan Pelaporan Mempengaruhi Perilaku Gagasan bahwa persyaratan pelaporan mempengaruhi perilaku pelaporan bukanlah sesuatu yang baru atau bagi manajemen dan akuntansi. Para psikolog sangat menyadari bahwa orang dapat merespon terhadap “ tuntunan” dari situasi eksperimental dengan keperilakuan secara berbeda dengan apa ang mereka lakukan dalam situasi lain. Sementara psikolog eksperimental mencoba untuk menghindari hal itu krena orientasi dan riset mereka. Manajer dan badan reguer secara aktif mencoba untuk memberikan tuntunan kepada orang lain guna membuat mereka berperilaku dengan cara tertentu. Manajer dan badan regulasi menggunakan persyaratan pelaporan baik menggunakan tuntutan seacam itu dan untuk menediakan informasi yang dibutuhkan untuk mengevaluasi prilaku dan kinerja. Persyaratan pelaporan dapat mempengaruhi prilaku pelaporan dalam beberapa cara. Bentuk lain dari pegukuran yang digunakan dalam organisasi seperti audit dan pengamatan langsung, juga memiliki banyak dampak yang sama terhadap persyaratan pelaporan, setelah dampak spesifiknya sendiri. Antisipasi Penggunaan Informasi Ketika persyaratan pelaporan dikenakan, adalah umum bagi si pengirim untuk paling tidak berfikir, jika tidak bertanya “ mengapa mereka menginginkan informasi ini? Bagaimana mereka akan menggunakannya?”. Si pengirim ingin mengetahui apakah di penerima akan mengambil sutu tindakan yang berkaitan dengan, atau memiliki pendapat mengenai si pengirim karena informasi yang dilaporkan tersebut. Karena si penerima menggunakan informasi ang dilaporkan sebagai suatu dasar untuk evaluasi kinerja dan penilaian lainnya, pertimbangan si pengirim mengenai penggunaan yang mungkin sangat berdasar. Prediksi Si Pengirim Mengenai Penggunaan Si Pemakai. Kadang kala penerima mengatakan dengan jelas bagaimana mereka menginginkan si pengirim untuk berprilaku. Tapi seringkali mereka tidak menginginkan atau mereka mungkin menginginkan banyak hal-hal yang sulit untuk dicapai secara simultan, seperti laba jangka pendek yang tinggi, pertumbuhan jangka panjang yang baik atau citra publik yang bagus. Jik si pegirim bertanggung jawab kepada si penerima. Apa yang diharuskan untuk dilaporkan oleh pengirim adalah suatu tanda bagi pengirim sebelum tindakan diambil, mengenai tindakan dan hasil yang penting bagi si penerima. Insentif/ Saksi Semakin besar potensi insentif dan sanksi yang diberikan oleh pihak manajemen dalam suatu organisasi misalnya, maka si pembuat informasi akan semakin berhati – hati dalam bertindak untuk memastikan bahwa informasi yang ia buta dapat diterima dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Penetuan Waktu Waktu adalah faktor penting dalam menentukan apakah persyaratan pelaporan akan menyebabkan perubahan dalam prilaku pengirim atau tidak. Supaya pelaporan persyaratan dapat menyebabkan pengirim mengubah prilakunya, ia harus mengetahui persyaratan pelaporan tersebut sebelum i bertindak. Jika persyaratan pelaporan hanya terjadi setelah pengiriman telah bertindak, maka ia ada peluang untuk mengubah prilaku masa lalu. Strategi Respon Iteratif. Mengubah suatu perilaku memerlukan biaya yang bias dibilang mahal. Adanya banyaj tuntutan, batasan, dan keinginan bersaing satu sama lain . perubahan apa pun itu yang terjadi dalam perilaku melibatkan berbagai dimensi yang menghabiskan banyak waktu ,tenaga , uang dan banyak hal lainnya.
no reviews yet
Please Login to review.