jagomart
digital resources
picture1_Penelitian Pdf 38982 | Unikom Anisa Dewi Umi Kulsum Bab 2


 152x       Tipe PDF       Ukuran file 0.81 MB       Source: elibrary.unikom.ac.id


File: Penelitian Pdf 38982 | Unikom Anisa Dewi Umi Kulsum Bab 2
batu  bandung  jawa barat  landasan formal didirikannya sentral pengolahan pos  ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 13 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                            
             
                         BAB 2  
                      TINJAUAN PUSTAKA 
          2.1 Tinjauan Tempat Penelitian 
            Tinjauan  tempat  penelitian  adalah  untuk  mengetahui  keadaan  di  tempat 
          penelitian di antaranya adalah sejarah berdirinya, deskripsi singkat, visi dan misi, 
          struktur organisasi dari pihak yang nantinya terlibat di dalam sistem. 
          2.1.1 Sejarah dan Deskripsi Singkat Tempat Penelitian 
            Kantor pos Sentral Pengolahan Pos Bandung (40400) atau yang kemudian 
          berubah  menjadi  Kantor  Pos  MPC  Bandung,  berlokasi  di  Jl.  Soekarno  Hatta 
          No.558, Sekejati, Buah Batu, Bandung, Jawa Barat. Landasan formal didirikannya 
          Sentral  Pengolahan  Pos  Bandung  40400  adalah  berdasarkan  Surat  Keputusan 
          Direksi Perum Pos dan Giro tanggal 21 Januari 1988 Nomor : 11/Pran/Dirut/1988 
          dan  mulai  beroperasi  pada  tanggal  15  Nopember  1988,  yang  diresmikan  oleh 
          Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi tanggal 30 Nopember 1988. 
            Namun dalam menyikapi pesatnya perkembangan dan perubahan lingkungan 
          bisnis dan tingginya tingkat persaingan dalam bisnis jasa pengiriman, sehingga 
          menuntut PT. Pos Indonesia harus bersikap professional dalam jasa pelayanan dan 
          berorientasi pada pelanggan serta dukungan operasi yang efektif dan efisien yang 
          mampu menjaga pertumbuhan perusahaan pada masa sekarang dan masa yang akan 
          datang, maka status SPP (Sentral Pengolahan Pos) Bandung 40400 berubah menjadi 
          MPC (Mail Processing Centre) Bandung 40400, berdasarkan Surat Keputusan 
          Direksi tanggal 14 Januari 2005 No : KD 06/Dirut/0105, tentang Tata Kerja dan 
          Organisasi Mail Processing Centre Bandung 40400, dan secara efektif beroperasi 
          mulai tanggal 1 April 2005. 
            Seiring  dengan  perkembangan  dan  perubahan  lingkungan  bisnis  tersebut 
          maka Surat Keputusan Direksi tanggal 14 Januari 2005 No : KD 06/Dirut/0105, 
          tentang  Tata  Kerja  dan  Organisasi  Mail  Processing  CentreBandung  40400 
          disempurnakan dengan Surat Keputusan Direksi tanggal 14 September 2006 No. 
                            7 
             
          8 
             
          KD 51/Dirut/0906 tentang Organisasi dan Tata Kerja Mail Processing Centre, dan 
          secara efektif beroperasi mulai tanggal 1 Juni 2007. 
            Mail  Processing  Centre  adalah  dirian  Pos  yang  mempunyai  fungsi 
          perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian serta penanggung 
          jawab implementasi kebijakan Collecting, Processing, Transporting, Delivery dan 
          Reporting (CPTD-R) secara efektif dan efisien di wilayah kerjanya. 
          2.1.2 Visi dan Misi 
            Berikut ini visi dan misi yang dimiliki oleh PT. Pos Indonesia khususnya di 
          Kantor Pos MPC Bandung, sebagai berikut: 
            Visi Kantor Pos MPC Bandung 
            MPC  Bandung  sebagai  Centre  Service  Excellence  dalam  menangani 
          pemerosesan dan pengantaran kiriman pos sehingga tercipta kepuasan pelanggan 
          dan menjadi barometer bagi UPT lainnya serta berperan sebagai Litbang dan Diklat 
          penanganan kiriman pos. 
            Misi Kantor Pos MPC Bandung 
            Melipat gandakan pendapatan serta memberikan dukungan operasi secara 
          optimal bagi Kantor Pos atau UPT dan merupakan Sentral Layanan Pelanggan 
          dalam memelihara dan menggarap pelanggan melalui penanganan dan penyerahan 
          kiriman secara cepat, tepat dan terpercaya. 
          2.1.3 Struktur Organisasi 
            Berikut adalah struktur organisasi Kantor Pos SPP Bandung yang dapat di 
          lihat pada Gambar 2-1: 
                             
             
                                           9 
             
                    Gambar 2-1 Struktur Organisasi 
            Pada struktur organisasi di atas, bagian yang akan terlibat dalam sistem adalah 
          bagian Manajer Audit, Mutu, dan K3L yang dibawahi langsung oleh Kepala Kantor 
          Pos. 
          2.2 Landasan Teori 
            Landasan teori berisikan teori-teori yang digunakan dalam proses analisis dan 
          implementasi pada permasalahan yang diangkat dalam pembangunan perangkat 
          lunak visualisasi data pada kasus penerimaan dan pengiriman di Kantor Pos MPC 
          Bandung. 
          2.2.1 Data  
            Menurut Arikunto (2002), data merupakan segala fakta dan angka yang dapat 
          dijadikan bahan untuk menyusun suatu informasi, sedangkan informasi adalah hasil 
          pengolahan  data  yang  dipakai  untuk  suatu  keperluan[5].  Ada  pula  pengertian 
                            
             
          10 
             
          menurut  Lia  Kuswayatno,  data  adalah  kumpulan  kejadian  atau  peristiwa  yang 
          terjadi  di  dunia  nyata  yang  berupa  angka-angka,  huruf-huruf,  simbol-simbol 
          khusus, atau gabungan dari semuanya[5]. 
            Data  terbagi  menjadi  beberapa  kelompok  berdasarkan  sumbernya,  sifat-
          sifatnya, dan waktu pengambilannya, sebagai berikut: 
            1. Berdasarkan sumbernya 
            Sebelum menyingung mengenai suatu data dapat diperoleh dari sumber yang 
          berbeda-beda.  Perbedaan  sumber  data  dapat  mengelompokkan  data  tersebut 
          menjadi beberapa jenis yakni data primer dan data sekunder. Data primer atau data 
          asli  ini  didapatkan  dari  objek  penelitian.  Sedangkan  data  sekunder  atau  data 
          tambahan biasanya diperoleh dari sumber – sumber terdahulu contohnya seperti 
          buku, jurnal dan lain – lain. 
            2. Berdasarkan sifat-sifatnya 
            Suatu data dapat dibedakan dengan berdasarkan sifat – sifatnya ialah data 
          kualitatif dan data kuantitatif. Kedua jenis data tersebut sering digunakan dalam 
          berbagai kesempatan penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya. Data kualitatif 
          biasanya banyak dijumpai dalam berbentuk pernyataan verbal, gambar atau bahkan 
          simbol. Data kuantitatif lebih mengarah kepada pernyataan berupa terbilang atau 
          angka. 
            3. Berdasarkan waktu pengambilannya 
            Selanjutnya suatu data dapat dikelompokkan berdasarkan waktu pengambilan 
          atau pengumpulannya. Terdapat 2 jenis data yang dikumpulkan, yairu data berkala 
          dan data cross section. Data berkala ini dapat kita temukan dalam kegiatan atau 
          aktivitas survey penduduk, data kebutuhan penduduk dalam setahun terakhir. Data 
          cross section atau data yang terkumpul pada waktu tertentu contohnya seperti data 
          hasil ujian siswa yang diperoleh setelah ujian itu telah selesai dilaksanakan. 
             
                             
             
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Bab tinjauan pustaka tempat penelitian adalah untuk mengetahui keadaan di antaranya sejarah berdirinya deskripsi singkat visi dan misi struktur organisasi dari pihak yang nantinya terlibat dalam sistem kantor pos sentral pengolahan bandung atau kemudian berubah menjadi mpc berlokasi jl soekarno hatta no sekejati buah batu jawa barat landasan formal didirikannya berdasarkan surat keputusan direksi perum giro tanggal januari nomor pran dirut mulai beroperasi pada nopember diresmikan oleh menteri pariwisata telekomunikasi namun menyikapi pesatnya perkembangan perubahan lingkungan bisnis tingginya tingkat persaingan jasa pengiriman sehingga menuntut pt indonesia harus bersikap professional pelayanan berorientasi pelanggan serta dukungan operasi efektif efisien mampu menjaga pertumbuhan perusahaan masa sekarang akan datang maka status spp mail processing centre kd tentang tata kerja secara april seiring dengan tersebut centrebandung disempurnakan september juni dirian mempunyai fungsi peren...

no reviews yet
Please Login to review.