jagomart
digital resources
picture1_Manajemen Pdf 26347 | Lili Indrawati


 263x       Tipe PDF       Ukuran file 0.99 MB       Source: old.pnj.ac.id


File: Manajemen Pdf 26347 | Lili Indrawati
account lili indrawati peran gaya kepemimpinan terhadap implementasi new public management dalam peningkatan kinerja manajerial sektor publik lili indrawati prodi akuntansi manajemen pemerintahan jurusan akuntansi politeknik negeri bandung indratoriq gmail ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 02 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                               Account: Lili Indrawati 
                    Peran Gaya Kepemimpinan Terhadap Implementasi New Public 
                       Management Dalam Peningkatan Kinerja Manajerial Sektor 
                                                                      Publik 
                    
                                                                   Lili Indrawati 
                                   Prodi Akuntansi Manajemen Pemerintahan - Jurusan Akuntansi 
                                                           Politeknik Negeri Bandung 
                                                              indratoriq@gmail.com 
                                                                             
                   Abstract 
                   The purpose of this research is to analyze and prove leadership style against implementation of new public 
                   management in enhancing public sector managerial performance. The research was carried out at the Cimahi 
                   local government.  The number of respondent was 258 employees from 42 working units.  The research method 
                   used is purposive sampling. Regression is used in analyzing the descriptive research. The result shows that the 
                   implementation of NPM affects enhancement of public sector managerial performance but leadership style does 
                   not affect the relationship between NPM and public sector managerial performance.  
                    
                   Keyword: New Public Management, leadership style and Performance of Public Sector Managerial, Cimahi 
                              Local Government. 
                             
                   Abstrak 
                   Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membuktikan peran gaya kepemimpinan terhadap implementasi 
                   NPM dalam peningkatan kinerja manajerial sektor publik.  Penelitian ini dilakukan di Kota Cimahi.  Jumlah 
                   responden sebanyak 258 pegawai dari 42 unit kerja yang ada di Kota Cimahi.  Teknik pengambilan sampel yang 
                   digunakan adalah metode purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi.   
                   Hasil  penelitian  menunjukkan    bahwa  NPM  mempengaruhi  kinerja  manajerial  sektor  publik,  tetapi  gaya 
                   kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap hubungan antara NPM dan kinerja manajerial sektor publik 
                    
                   Kata kunci: NPM, gaya kepemimpinan dan kinerja manajerial sektor publik, Pemerintah Kota Cimahi 
                    
                   Pendahuluan                                                   publik  merupakan  tuntutan  masyarakat  luas  yang 
                            Organisasi yang baik tidak lepas dari peran          menginginkan  agar  sektor  publik  menghasilkan 
                   serta  seorang  pemimpin  yang  layak  dicintai,              produk yang berkualitas dengan menerapkan konsep 
                   dipercaya,  diikuti,  mampu  membimbing  serta                manajemen publik yang berorientasi pada pelayanan 
                   memenuhi  kriteria      pemimpin     yang    mampu            public untuk itu diperlukan suatu  konsep baru yaitu 
                   memberikan  representasi  hati,  maka  hal  tersebut          Manajemen  Publik  Baru  atau  New  Public 
                   akan  akan  mempengaruhi  besarnya  komitmen                  Management  (NPM).  NPM  merupakan  suatu 
                   organisasi dan kinerja pegawai.  Seorang pemimpin             konsep yang tepat untuk diterapkan, karena berfokus 
                   harus   mempunyai       kemampuan  untuk  mau                 pada  manajemen  sektor  publik  yang  berorientasi 
                   mengikuti, mendengarkan, menggugah respek dan                 kinerja  (pelayanan  publik);    debirokratisasi; 
                   simpati  orang  lain.  Tanpa  kemampuan  tersebut,            akuntabilitas  berbasis  hasil;  pemecahan  birokrasi 
                   orang tidak akan mengikuti dan mendengarkannya.               publik ke dalam unit-unit kerja; pemangkasan biaya 
                   Pemimpin mempunyai gaya sendiri-sendiri dalam                 dan  efisiensi;  serta  kebebasan  manajer  untuk 
                   mengelola organisasi mereka, karena situasi yang              mengelola organisasi dalam persaingan yang sehat 
                   berbeda  akan  mensyaratkan  gaya  kepemimpinan               dan arah yang lebih baik. 
                   yang  berbeda.    Stoner  et.al  (1996)  mengatakan                    Untuk mendapatkan hasil yang baik maka 
                   bahwa  gaya  kepemimpinan  adalah  cara  yang                 para  pemimpin  instansi  pemerintah  harus  serius, 
                   diterapkan  oleh  seorang  pemimpin  dalam  proses            optimal     dan     bersungguh-sungguh        dalam 
                   mengarahkan  dan  mempengaruhi  pekerja.    Jadi              menerapkan  konsep  tersebut  sehingga  dapat 
                   apapun  yang  dilakukan  oleh  seorang  atasan  akan          memperbaiki dan meningkatkan kinerja pelayanan 
                   mempunyai pengaruh terhadap bawahan.  Pengaruh                publik.      Begitu     pentingnya    faktor    gaya 
                   tersebut  mungkin  akan  membangkitkan  semangat              kepemimpinan pada manajemen instansi pemerintah 
                   dan  kegairahan  kerja  atau  malah  sebaliknya.              saat mengelola instansi yang bersangkutan, supaya 
                   Demikian pula jika suatu instansi ingin menerapkan            tujuan yang sudah mereka rencanakan dapat tercapai 
                   suatu  konsep  baru  dalam  manajemennya,  akan               secara ekonomis, efisien dan efektif.  Karena maju 
                   dimulai dari pimpinan baru kemudian diterapkan ke             atau mundurnya suatu negara bergantung pada para 
                   bawahan.                                                      aparatur yang mengelola pemerintahan pada negara 
                            Dalam  instansi  pemerintah  saat  ini               tersebut.    Pengelolaan  yang  baik  dari  suatu 
                   kebutuhan  terhadap  perubahan  manajemen  sektor             pemerintahan  sangat  penting,  karena  jika  suatu 
                   Politeknik Negeri Jakarta, 2016                                                                      Halaman  494 
                    
                                                                       Account: Lili Indrawati 
                     negara dikelola dengan baik seperti UK pada zaman                     dapat  dipertanggung  jawabkan,  maka  disyaratkan 
                     pemerintahan  perdana  menteri  Thatcher,  maka                       mempunyai standar kinerja untuk memberikan nilai 
                     kinerja  pemerintah  dalam  pelayanan  publik  akan                   terbaik dan praktek terbaik dan mempunyai ukuran 
                     meningkat.    Tetapi  sebaliknya,  jika  suatu  negara                kinerja untuk menilai keberhasilan atau kegagalan 
                     dikelola  dengan  tidak  baik  maka  negara  tersebut                 dalam mencapai target kinerja dan tujuan organisasi.  
                     akan mundur dan mungkin akan runtuh.  Demikian                        Selanjutnya perlu dikerahkan dan diarahkan semua 
                     pula pimpinan Kota Cimahi pada saat ini  sedang                       sumber  daya  untuk  mencapai  target  dengan 
                     berusaha untuk menerapkan NPM dengan optimal                          menggunakan  ukuran  kinerja  dengan  penekanan 
                     untuk meningkatkan pelayanan publik, oleh karena                      pada  capaian  hasil  (output)  dan  pemenuhan  hasil 
                     itu  penulis  melakukan  penelitian  mengenai  peran                  (outcome).  Jika output dan outcome sudah tercapai, 
                     gaya kepemimpinan terhadap implementasi NPM di                        maka  akan  lebih  mudah  bagi  organisasi  sektor 
                     Pemkot  Cimahi,  untuk  melihat  pengaruh  gaya                       publik untuk membelah diri dalam unit kerja – unit 
                     kepemimpinan terhadap implementasi NPM dalam                          kerja  dengan  tujan  menciptakan  organisasi  yang 
                     peningkatan  kinerja  manajerial  sektor  publik.                     lebih  efisien  melalui  pelayanan  satu  atap.    Juga 
                     Penelitian  ini  dilakukan  untuk  melihat  bagaimana                 diharapkan  terjadi  persaingan  yang  baik  untuk 
                     peran  gaya  kepemimpinan  terhadap  implementasi                     menghemat biaya dan peningkatan kualitas kinerja 
                     NPM dalam peningkatan kinerja manajerial sektor                       serta mendorong berkembangnya sektor swasta dan 
                     publik,  yang  bertujuan  untuk  membuktikan  dan                     pihak ketiga dalam pelayanan publik. 
                     menganalisis  peran  gaya  kepemimpinan  terhadap                               Selanjutnya  dengan  mengelola  sektor 
                     implementasi  NPM  dalam  peningkatan  kinerja                        publik dengan gaya manajemen sektor bisnis dengan 
                     manajerial sektor publik.  Sedangkan manfaat yang                     gaya  kepemimpinan    pendekatan  situasional, 
                     diharapkan dari penelitian ini secara praktis dapat                   diharapkan menjadi lebih efisien, menghemat biaya, 
                     memberikan  kontribusi  pada  implementasi  NPM                       kompetitif, fleksibel dan cepat beradaptasi dengan 
                     dalam  meningkatkan  kinerja  manajerial  sektor                      pasar.  Yeh (1996) melihat gaya kepemimpinan dari 
                     publik  melalui  perbaikan  dan  peningkatan  gaya                    dua  dimensi,  dimensi  pertama  yaitu  berorientasi 
                     kepemimpinan.  Sedangkan manfaat secara teoritis                      pada  orang  yang  merupakan  gaya  kepemimpinan 
                     diharapkan dapat memperkaya hasil penelitian dan                      yang  lebih  banyak  memotivasi,  memberikan 
                     digunakan  sebagai  referensi  bagi  para  akademisi                  kesempatan untuk terlibat dan berkomunikasi yang 
                     sebagai  sarana dalam pengembangan ilmu bidang                        baik dengan bawahan.  Sedangkan dimensi kedua 
                     akuntansi       pemerintah,       terutama      mengenai              berorientasi pada tugas yang memperlihatkan sejauh 
                     implementasi  NPM  dalam  rangka  peningkatan                         mana  pimpinan  berusaha  menjelaskan  tugas  dan 
                     kinerja  manajerial  sektor  publik  melalui  gaya                    kewajiban      individu     atau    kelompok       seperti 
                     kepemimpinan.                                                         memberitahu        apa     yang     harus     dikerjakan, 
                                                                                           bagaimana, kapan dan dimana serta siapa yang harus 
                     Tinjauan Pustaka                                                      mengerjakan  pekerjaan  tersebut.    Diharapkan 
                                 New Public Management (NPM) dengan                        dengan     gaya     kepemimpinan  tersebut           dapat 
                     cepat  menggeser  pendekatan  administrasi  publik                    meningkatkan kinerja dan juga dapat menerapkan 
                     tradisional.    Banyak  pihak  memandang  NPM                         disiplin dan menghemat penggunaan sumber daya 
                     sebagai      suatu     konsep      baru     yang      ingin           secara  ekonomis,  efisien  dan  efektif.      Gaya 
                     menghilangkan  monopoli  pelayanan  yang  tidak                       kepemimpinan             partisipatif     adalah      gaya 
                     efisien  yang  dilakukan oleh birokrasi dan pejabat                   kepemimpinan  yang  melibatkan  serta  bawahan 
                     pemerintah (Mahmudi, 2010).  Oleh karena itu NPM                      dalam  pemecahan  masalah  dan  pengambilan 
                     dianggap  semacam  panacea,  obat  mujarab  untuk                     keputusan, sehingga mereka bekerja sama sebagai 
                     reformasi          penyelenggaraan            manajemen               sebuah tim.  Atasan tidak otokrat dan tidak pula 
                     pemerintahan (Arief, dkk; 2009:62), karena  NPM                       lepas  kendali,  dan  dalam  konsep  NPM  manajer 
                     merupakan  suatu  set  teknik  manajemen  dengan                      publik  mempunyai  keleluasaan  untuk  mengelola 
                     kriteria dan praktek sektor swasta (Lapsey, 2009).                    secara akuntabel organisasi yang dipimpinnya dan 
                     Sebagai suatu konsep, NPM memiliki karakteristik                      mereka  dituntut  untuk  bersikap  professional 
                     utama yaitu perubahan lingkungan birokrasi yang                       (Mahmudi, 2010).  Penerapan konsep NPM yang 
                     didasarkan  pada  aturan  baku  menuju  sistem                        dilakukan oleh pimpinan dengan sangat optimal dan 
                     manajemen publik  yang  lebih  fleksibel  dan  lebih                  bersungguh-sungguh  (strict)  dapat  meningkatkan 
                     berorientasi pada pelayanan publik.                                   kinerja manajerial di sektor publik.    
                               Karakteristik NPM menurut Hood (1991,                                 Menurut Mahoney (1963) yang dimaksud 
                     pp4-5)  seperti  yang  dijelaskan  oleh  Mahmudi                      dengan  kinerja  manajerial  adalah  kinerja  para 
                     (2010),  mengandung  7  (tujuh)  komponen  utama,                     individu  anggota  organisasi  dalam  kegiatan-
                     yaitu  organisasi  publik  harus  dikelola  secara                    kegiatan  manajerial,  antara  lain  perencanaan, 
                     professional  dengan  memiliki  sistem  perencanaan                   investigasi,        pengkoordinasian,            evaluasi, 
                     dan  pengendalian  manajemen  yang  rapi,  seperti                    pengawasan,  pengaturan  staf  (staffing),  negosiasi 
                     sistem perumusan strategi dan perencanaan stratejik,                  dan perwakilan.  Kinerja manajerial dan staf pada 
                     sistem  reward  &  punishment,  struktur organisasi,                  pemerintah  harus  diukur,  untuk  melihat  capaian 
                     jejaring  informasi,  sistem  manajemen  kinerja  dan                 target   yang  sudah  dicanangkan  sebelumnya.  
                     sistem penganggaran.  Supaya profesionalisme kerja                    Pengukuran kinerja pada instansi pemerintah adalah 
                                                                                           alat    manajemen         yang      digunakan       untuk 
                     Politeknik Negeri Jakarta, 2016                                                                                  Halaman  495 
                      
                                                                                    Account: Lili Indrawati 
                         meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan                                                 Efisiensi  atau  produktivitas  adalah  jika 
                         akuntabilitas  dalam  rangka  menilai  keberhasilan                                suatu      target      tertentu      dapat      dicapai      dengan 
                         atau  kegagalan  pelaksanaan  kegiatan  (program)                                  menggunakan  sumber  daya  dan  biaya  yang 
                         sesuai  dengan  sasaran  dan  tujuan  yang  telah                                  serendah-rendahnya                (spending          well)        jika 
                         ditetapkan sebelumnya dalam rangka mewujudkan                                      dibandingkan  secara  relatif  dengan  kinerja  usaha 
                         visi dan misi pemerintah (Whittaker,1993).                                         sejenis atau antar kurun waktu, rumusnya  (Mahsun, 
                                     Tujuan  pengukuran  kinerja  adalah  untuk                             2006;187)  
                         memotivasi  pegawai  dalam  mencapai  sasaran                                      
                         organisasi dengan mematuhi standar perilaku yang                                   =   ℎ    100% 
                         telah  ditetapkan,  sedangkan  manfaatnya  adalah                                                         
                         untuk  melakukan  upaya  perbaikan  secara  terus                                                
                         menerus untuk mencapai keberhasilan dimana yang                                                 Efektifitas  merujuk  pada  keberhasilan 
                         akan datang.  Walaupun sampai saat ini pengukuran                                  suatu organisasi dalam mencapai tujuannya, yaitu 
                         kinerja masih mempunyai keterbatasan, karena data                                  suatu  pekerjaan  dapat  diselesaikan  tepat  waktu 
                         kinerja  tidak  menyiratkan  secara  langsung  proses                              dalam  batas  anggaran  yang  tersedia  atau  disebut 
                         yang  terjadi,  juga  beberapa  outcome  tidak  dapat                              dengan spending wisely.  Menurut Mahmudi (2010) 
                         diukur  secara  langsung  serta  informasi  yang                                   untuk mencapai efektivitas suatu organisasi  harus 
                         diperoleh  bukanlah  merupakan  informasi  yang                                    efisien, karena jika efektifitas biaya sudah terpenuhi, 
                         lengkap.    Tetapi  pengukuran  kinerja  tetap  dapat                              maka setiap biaya yang dikeluarkan tidak akan sia-
                         mencerminkan baik tidaknya pengelolaan organisasi                                  sia, rumusnya (Mahsun, 2006;187): 
                         yang  bersangkutan.    Pengelola  organisasi  perlu                                 =     100% 
                         mengetahui  apakah  pelayanan  yang  mereka 
                         sediakan  sudah  sesuai  dari  segi  jumlah,  tingkat                                                      
                         kualitas,  ataupun  harga  yang  telah  ditetapkan                                 Penelitian Terdahulu 
                         sebelumnya.    Hal  ini  merupakan  perwujudan 
                         pertanggung  jawaban  pengelola  kepada  para                                                   Penelitian       mengenai          pengaruh         gaya 
                         stakeholder         (pemangku  kepentingan),  karena                               kepemimpinan terhadap implementasi konsep NPM 
                         manajer  bertanggung  jawab  tidak  hanya  sebatas                                 untuk  meningkatkan  kinerja,  umumnya  dilakukan 
                         pada memberikan pelayanan secara fisik, tetapi juga                                secara  deskriptif,  jarang  yang  memberikan  bukti 
                         pada pengelolaan usaha yang baik, oleh karena itu                                  secara  empiris.    Penelitian  yang  sudah  dilakukan 
                         manajemen  perlu  mewujudkan  value  for  money                                    adalah sebagai berikut: 
                         (VFM) pada kegiatan yang dilaksanakan.                                                           
                                     Selama  dua  dasawarsa  NPM  telah                                     1.    Robin Hambleton (2003) melakukan penelitian 
                         berkontribusi  secara  positif  dalam  memperbaiki                                       yang berjudul “City Leadership and the New 
                         kinerja  sektor  publik  melalui  mekanisme  kinerja                                     Public  Management  –  a  Cross  National 
                         yang  diorientasikan  pada  pengukuran  ekonomi,                                         Analysis”,  hasil  penelitian  memperlihatkan  
                         efisiensi dan efektifitas (value for money-Mahmudi,                                      NPM dan kepemimpinan berpengaruh terhadap 
                         2010).  Dengan value for money akan disediakan                                           kinerja  manajer  sektor  publik  (public  sector 
                         informasi  sebagai  bahan  pertimbangan  untuk                                           officer). 
                         membuat  keputusan,  oleh  karena  itu  harus  ada                                 2.    Povel  Pavlov  &  Polya  Katsamunska  (2002) 
                         indikator kinerja yang merupakan ukuran kuantitatif                                      melakukan  penelitian  dengan  judul  “the 
                         dan      kualitatif      yang      menggambarkan  tingkat                                relation       of    leadership  and  new  public 
                         pencapaian  suatu  sasaran  dan  tujuan  yang  telah                                     management in central government:Bulgarian 
                         ditetapkan.  Value for money adalah penghargaan                                          specifics”,         memperlihatkan             NPM          dan 
                         terhadap  nilai  uang,  hal  ini  berarti  bahwa  setiap                                 kepemimpinan  tidak  mempengaruhi  kinerja 
                         rupiah harus dihargai secara layak dan digunakan                                         manajer sektor publik. 
                         sebaik-baiknya  (Mahmudi,  2010).    Pengukuran                                    3.    Paresh  Wankhade  &  John  Brinkman  (2007) 
                         kinerja dengan VFM telah membuat keseimbangan                                            melakukan penelitian dengan judul: “the New 
                         antara pengukuran hasil dengan pengukuran proses.                                        Public Management and Leadership – whether 
                         Dalam  mata  rantai  VFM,  indikator  efektifitas                                        there  is  any  contingent  relationship  between 
                         berorientasi  pada  hasil,  indikator  ekonomi  dan                                      leadership  style  and  performance  status: 
                         efisiensi  berkonsentrasi  pada  proses.    Indikator                                    evidence from English National Health Centre 
                         efektifitas      lebih     bersifat      kualitatif     sedangkan                        (NHS)  Trust”,  memperlihatkan  bahwa  NPM 
                         indikator  ekonomi  dan  efisiensi  lebih  bersifat                                      dan gaya kepemimpinan tidak mempengaruhi 
                         kuantitatif.                                                                             kinerja manajer sektor publik. 
                                     Ekonomi  adalah  pengeluaran  daerah                                    
                         hendaknya digunakan secara berhati-hati (prudency)                                 Kerangka Pemikiran 
                         dan  keuangan  daerah  harus  digunakan  secara                                                 Manajer publik yang professional haruslah 
                         optimal  tanpa  pemborosan  (hemat),  rumusnya                                     orang yang mempunyai visi yang kuat (Arif, 2009), 
                         (Mahsun, 2006;186):                                                                kreatif dan harus mampu untuk berkompetisi dalam 
                          =     100%                meningkatkan  pelayanan  publik.    Sektor  publik 
                                                                      memerlukan manajer dengan gaya partisipatif (Arif, 
                                                                                                            2009) supaya bawahan lebih leluasa untuk berkreasi 
                         Politeknik Negeri Jakarta, 2016                                                                                                      Halaman  496 
                          
                                                                                                Account: Lili Indrawati 
                             dan mengambil inisiatif yang diperlukan.  Menurut                                                      
                             Yeh (1996) gaya kepemimpinan berorientasi pada                                                 Metode Penelitian 
                             orang, yaitu gaya manajer yang lebih memotivasi                                                              Populasi dalam penelitian ini adalah unit 
                             bawahan  untuk  melaksanakan  tugas  dengan                                                    kerja yang ada di pemerintah daerah Kota Cimahi, 
                             memberikan  kesempatan  berpartisipasi  dalam                                                  sedangkan sampel penelitian menggunakan teknik 
                             pembuatan keputusan,  menciptakan  suasana  kerja                                              purposive sampling, yaitu hanya terbatas pada unit 
                             yang kondusif serta hubungan saling mempercayai                                                tertentu yang dapat memberikan informasi dengan 
                             dan  menghirmati  sesame  anggota  organisasi.                                                 kriteria  yang  sudah  ditentukan  (Sekaran,  2006), 
                             Sedangkan gaya kepemimpinan berorientasi tugas                                                 yaitu  sebanyak  42  unit  kerja  yang  mempunyai 
                             yaitu  pimpinan  mengarahkan  dan  mengawasi                                                   pendapatan dan belanja saja.   Sedangkan metode 
                             bawahan untuk menjamin bahwa tugas dilaksanakan                                                pengumpulan data adalah penelitian lapangan (field 
                             sesuai  dengan  yang  diinginkan  pimpinan  dan                                                research),  sumber  data  yang  digunakan  dan 
                             pimpinan           lebih        memperhatikan                pelaksanaan                       dianalisis adalah jenis data primer (primary data).  
                             pekerjaan             daripada             pengembangan                    dan                 Data primer merupakan sumber data penelitian yang 
                             pertumbuhan pegawai.   Dalam penelitian Polidano                                               diperoleh  secara  langsung  dari  sumber  asli  tanpa 
                             (1999)         menyatakan             bahwa          pimpinan            yang                  melalui         perantara          (Indriantoro            &  Supomo, 
                             professional  dan  komit  sangat  berperan  untuk                                              1999:147) 
                             keberhasilan  dalam  menerapkan  NPM  di  negara                                                             Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti 
                             masing-masing,  hal  tersebut  diperkuat  dengan                                               adalah          new          public           management,                gaya 
                             penelitian  Yamamoto  (2003).    Adapun  model                                                 kepemimpinan dan kinerja manajerial sektor publik. 
                             penelitian seperti gambar berikut:                                                             Variabel  new  public  management  merupakan 
                                                                                                                            variabel independen, variabel gaya kepemimpinan 
                                     
                                   GK                          NP                         KMS                               merupakan              variabel          penguat            (moderating) 
                                                                M                             P                             sedangkan  kinerja                  manajerial           sektor        publik 
                                                                                                                            merupakan variabel dependen.  Variabel-variabel ini 
                             Hipotesis Penelitian.                                                                          akan diukur dengan  instrumen pengukuran dalam 
                                           Hipotesis penelitian dibangun berdasarkan                                        bentuk  kuesioner  yang  bersifat  tertutup  yang 
                             pada  rumusan  masalah  dan  kerangka  pemikiran.                                              memenuhi persyaratan skala  likert.    Untuk  setiap 
                             Berdasarkan hal tersebut hipotesis penelitian berikut                                          pilihan jawaban diberi skor, dan skor yang diperoleh 
                             ini: Gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap                                                    mempunyai                tingkat           pengukuran               ordinal.   
                             implementasi NPM dalam peningkatan kinerja                                                     Operasionalisasi variabel dapat dilihat pada tabel 1 
                             manajerial sektor publik.                                                                      di bawah ini. 
                                                                                        Tabel 1. Operasionalisasi Variabel 
                                       Variabel                          Dimensi                                      Indikator                                     Ukuran                     Skala 
                               New                Public       Manajemen                         a.  Manajemen professional di sektor                     Tingkat                           Ordinal 
                               Management                      berorientasi kinerja                    publik                                             profesionalisme 
                               (NPM)                                                             b.  Standar         kinerja       dan      ukuran        Tingkat            capaian 
                               (Hood,1991)                                                             kinerja                                            kinerja 
                                                                                                 c.  Pengendalian output dan outcome                      Tingkat  output  & 
                                                                                                 d.  Pemecahan  unit-unit  kerja  di                      outcome 
                                                                                                       sektor publik                                      Tingkat efisiensi 
                                                                                                 e.  Menciptakan persaingan di sektor                      
                                                                                                       publik                                             Tingkat persaingan 
                                                                                                 f.    Mengadopsi  gaya  manajemen   
                                                                                                       sektor bisnis                                      Tingkat penerapan 
                                                                                                 g.  Disiplin           dan        penghematan            Tingkat 
                                                                                                       sumber daya                                        penghematan 
                               Gaya                          1.  Gaya kepemimpinan  a.  Atasan menetapkan tujuan  yang                                    Tingkat                           Ordinal 
                               Kepemimpinan                       berorientasi           pada          harus  dicapai  dan  menyerahkan                   penyelesaian kerja 
                               (Quey-Jen            Yeh,          orang                                kepada             bawahan               cara       
                               1996)                                                                   mencapainya                                         
                                                                                                 b.  Berdiskusi dengan bawahan serta                      Tingkat keterlibatan 
                                                                                                       melibatkan           bawahan          dalam         
                                                                                                       pengambilan keputusan                              Tingkat keterlibatan 
                                                                                                 c.  Bersikap            kekeluargaan            dan       
                                                                                                       menekankan pentingnya menjalin                      
                                                                                                       hubungan baik dengan bawahan                       Tingkat pelaksanaan 
                                                                                                 a.  Menekankan                       pentingnya 
                                                                                                       pelaksanaan tugas dengan baik 
                                                                               Tabel 1. Operasionalisasi Variabel (Lanjutan)             
                                      Variabel                           Dimensi                                      Indikator                                     Ukuran                     Skala 
                             Politeknik Negeri Jakarta, 2016                                                                                                                       Halaman  497 
                              
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Account lili indrawati peran gaya kepemimpinan terhadap implementasi new public management dalam peningkatan kinerja manajerial sektor publik prodi akuntansi manajemen pemerintahan jurusan politeknik negeri bandung indratoriq gmail com abstract the purpose of this research is to analyze and prove leadership style against implementation in enhancing sector managerial performance was carried out at cimahi local government number respondent employees from working units method used purposive sampling regression analyzing descriptive result shows that npm affects enhancement but does not affect relationship between keyword abstrak penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membuktikan dilakukan di kota jumlah responden sebanyak pegawai dari unit kerja yang ada teknik pengambilan sampel digunakan adalah metode analisis data deskriptif regresi hasil menunjukkan bahwa mempengaruhi tetapi tidak berpengaruh hubungan antara kata kunci pemerintah pendahuluan merupakan tuntutan masyarakat luas...

no reviews yet
Please Login to review.