Authentication
464x Tipe PDF Ukuran file 0.23 MB Source: maplusalaqsha.files.wordpress.com
RANCANGAN KEGIATAN Narasumber : Iin Muslihin, S.Pd. Materi : Penyusunan Anggaran Kegiatan OSIS Masa Bhakti 2021/2022 Hari, Tanggal : Rabu, 24 Februari 2021 Waktu : 20:30 s.d. selesai I. Tujuan Pembelajaran Melalui kajian yang kritis, komunikatif, kolaboratif dan kreatif peserta diharapkan mampu : 1. Memahami Definisi tentang Rencana Anggaran Biaya; 2. Memahami Cara Membuat Rencana Anggaran Biaya; 3. Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) dari suatu kegiatan secara terperinci. II. Metode Pembelajaran Model : Projeck Base Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek) Metode : 4Cs (Critical thingking and Problem Solving, Cimminication, Collaboration and Creativity) Strategi : Diskusi, Presentasi dan Tanya Jawab yang kritis, komunikatif, kolaboratif serta kreatif III. Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar Media/Alat : Papan Tulis, Smartphone, Laptop, Proyektor, Jaringan Internet Bahan : Kertas Plano/Karton, Kertas Origami, Boardmaker Sumber Belajar : Modul, Website; IV. Langkah-langkah Kegiatan Karakter dan Alokasi No Keterampilan Tahapan Kegiatan Waktu Abad 21 1 Kegiatan Pendahuluan 5 Disiplin; Narasuber memulai kegiatan dengan; Spirituality; a) Mengucapkan salam; Sense of b) Mengajak peserta didik berdoa (Membaca responsibility; Basmallah); c) Narasumber memeriksa kehadiran siswa; d) Narasumber menyajikan kegiatan motivasi; e) Melakukan apersepsi; f) Menyampaikan tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan; g) Menyampaikan gambaran materi; h) Menyampaikan prosedur kegiatan; i) Menyampaikan produk kegiatan; j) Membuat kelompok kegiatan belajar peserta, dengan anggota kelompok yang heterogen; 2 Kegiatan Inti 45 Peserta melaksanakan kegiatan dengan langkah-langkah sebagai berikut: Questioning Critical 1) Narasumber mengajukan pertanyaan mengenai Thinking; “Fungsi Tujuan dan Wewenang OSIS” berdasarkan Creativity; wawasan awal peserta sebelum diberikan materi: Collaboration; Conton pertanyaan: Apa definisi Manajemen menurut kalian? Apa yang harus dipersiapkan dalam melaksanakan kegiatan? Eksplorating Communication; 2) Masing-masing kelompok menerima bahan Collaboration; ajar/tugas yang disediakan oleh narasumber/ Critical Panitia; thinking; 3) Masing-masing kelompok mendiskusikan serta Creativity. mengumpulkan data dan informasi untuk menyusun kesimpulan terkait “Fungsi Tujuan dan Wewenang OSIS”; 4) Narasumber mengawasi peserta pada setiap kelompoknya dam membantu atau memberikan solusi bagi kelompok yang mengalami kelulitan atau permasalahan dalam tugasnya. Associating Critical 5) Peserta didik per-kelompoknya merumuskan Thinking; kesimpulan hasil diskusi terkait “Fungsi Tujuan Creativity; dan Wewenang OSIS”; 6) Peserta didik per-kelompoknya menyajikannya dalam bentuk peta konsep pada media yang disediakan panitia kesimpulan hasil diskusi terkait “Fungsi Tujuan dan Wewenang OSIS”; Communicating Collaboration; 7) Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil Critical diskusi kelompknya terkait “Fungsi Tujuan dan Thinking; Wewenang OSIS”; Sense of 8) Kelompok lain diberikan waktu untuk bertaya, Responsibility; menyanggah atau menanggapi temuan kelompok Leadership. yang sedang melakukan presentasi terkait “Fungsi Tujuan dan Wewenang OSIS”. 3 Kegiatan Penutup 10 Resfectable 9) Dengan dipandu oleh Narasumber, peserta menyimpulkan langkah-langkah (prosedur) dalam “Fungsi Tujuan dan Wewenang OSIS”; 10) Narasumber dan peserta secara bersama-sama menyepakati the best group dan the man of the session dari kegiatan yang dilaksanakan; 11) Narasumner dan peserta menutup pembelajaran dengan berdoa bersama-sama. Cikalong, 24 Februari 2021 Kepala Madrasah, Narasumber, Acep Husni Falah, S.Pd.I. Iin Muslihin, S.Pd. MODUL Penyusunan Anggaran Kegiatan OSIS Masa Bhakti 2021/2022 A. Pengertian Rencana Anggaran Biaya Rencana anggaran biaya merupakan perkiraan biaya yang nantinya akan digunakan untuk pelaksanaan suatu kegiatan baik bisnis maupun proyek. Dalam beberapa bisnis, proyek atau event, perencanaan anggaran merupakan dokumen yang wajib ada untuk melihat besaran biaya yang akan digunakan. Perencanaan perlu dilakukan untuk mengetahui biaya yang akan dikeluarkan sehingga keuangan lebih terarah. Pada pelaksanaan proyek misalnya, rencana anggaran biaya ini menjadi dasar apakah kontraktor bisa memberikan penawaran atau tidak. Semakin menjanjikan rencana yang dibuat maka kontraktor tentu akan semakin tertarik untuk memberikan penawarannya. Rencana anggaran sudah meliputi tahap perencanaan, pemilihan material, dan berbagai pembiayaan lainnya seperti upah pekerja dan biaya pengerjaan. Proyek bahkan bisnis atau event yang dijalankan tanpa adanya perencanaan anggaran yang rinci akan menyebabkan pembengkakan biaya. Ini karena pembelian atau pengadaan alat dan bahan serta operasionalnya tidak terkontrol dengan baik sehingga pengeluaran tidak terarah. Ini juga yang membuat proyek atau bisnis sering menghadapi kegagalan karena perencanaan anggaran yang tidak baik. B. Pengertian RAB Event dan RAB Organisasi 1. RAB Event Jika proyek jalanan dirasa terlalu sulit, membuat rencana anggaran biaya untuk event-event adalah rencana yang paling sederhana. Hampir semua orang pernah mengadakan acara-acara baik dalam skala kecil maupun besar dan membuat perencanaan biaya sebagai syaratnya. Biasanya ini juga dikenal dengan proposal kegiatan yang memuat rencana pembiayaan acara. Secara umum, ada 5 poin yang perlu menjadi perhatian dalam RAB event-event yang sering dilakukan. Point-point tersebut sudah mewakili apa saja yang perlu dihadirkan dan mendapatkan pembiayaan dalam pengadaannya, diantaranya adalah: 1. Menghitung biaya peralatan yang digunakan dengan membuatkan daftar khusus yang sudah dilengkapi dengan biaya sewanya. 2. Biaya sewa gedung yang menjadi tempat berlangsungnya event juga perlu masuk dalam pencatatan pembiayaan, termasuk pengadaan panggung dan dekorasi. 3. Membuat daftar panitia beserta tugasnya dan menentukan besaran biaya panitia termasuk transportasi dan uang santai. 4. Tamu undangan atau tamu penting yang hadir dalam acara juga harus dalam pencatatan perencanaan anggaran. Buat daftar tamu yang akan dihadirkan serta tentukan biaya tarif untuk setiap tamu. 5. Terakhir, biaya konsumsi yang bisa dihitung dengan melihat dari banyaknya tamu yang datang, jenis konsumsi, dan intensitas pemberian konsumsi (misal 2x makan).
no reviews yet
Please Login to review.