jagomart
digital resources
picture1_Manajemen Pdf 19742 | 1411 115 Tugas Pengantar Manajemen Pertemuan Ke 14


 204x       Tipe PDF       Ukuran file 0.06 MB       Source: mahasiswa.yai.ac.id


File: Manajemen Pdf 19742 | 1411 115 Tugas Pengantar Manajemen Pertemuan Ke 14
nataly caroline 2014290016 ringkasan materi kepemimpinan pengertian pemimpin dalam manajemen pengertian pemimpin natural leader adalah seseorang yang menggunakan kemampuannya sikapnya nalurinya dan ciri ciri kepribadiannya yang mampu menciptakan suatu keadaan ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 24 Jul 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                                                               Nataly Caroline 
                                                                                                   2014290016 
                                          Ringkasan Materi Kepemimpinan 
               Pengertian Pemimpin Dalam Manajemen 
                       Pengertian   Pemimpin  (Natural  Leader) adalah  seseorang  yang  menggunakan 
               kemampuannya, sikapnya, nalurinya, dan ciri-ciri kepribadiannya yang mampu menciptakan suatu 
               keadaan, sehingga orang lain yang dipimpinnya dapat saling bekerja sama untuk mencapai tujuan. 
                       Manager (Management Leader) adalah seorang pemimpin dengan melaksanakan tugas 
               berdasarkan prinsip  dasar  manajemen,  yaitu  perencanaan,  pengorganisasian,  pelaksanaan  dan 
               pengendalian sehingga mampu menciptakan keadaan orang lain yang dipimpinnya saling bekerja 
               sama untuk mencapai tujuan. Seorang pemimpin harus mempunyai kreativitas yang tinggi, untuk 
               memimpin bawahannya. 
               Dasar-Dasar Leadership Dalam Manajemen Perusahaan 
                       Leadership  (kepemimpinan)  merupakan  bagian  dan  inti  dari  manajemen  perusahaan. 
               Melalui  leadership  yang  baik,  akan  memperbesar  kemungkinan  manajemen  untuk  mencapai 
               tujuannya.  Leadership  meliputi  segala  wewenang  seorang  pemimpin  (leader)  dalam 
               mempengaruhi  pendirian/pendapat  orang  atau  suatu  kelompok  tertentu.  Seorang  pemimpin 
               dituntut untuk aktif dalam membuat rencana, mengkoordinasi anggota, melakukan eksperimen dan 
               memimpin pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama. 
                       Dalam praktiknya, kepemimpinan akan tampak cenderung mempengaruhi orang-orang 
               yang  dipimpinnya,  agar  mau  berbuat  seperti  yang  diharapkan  ataupun  diarahkan  oleh  sang 
               pemimpin. 
               Motivasi  orang  untuk  mendorong  atau  memimpin  seseorang  untuk  melakukan  sesuatu  pada 
               hakikatnya ada dua macam, yaitu motivasi ekstrinsik (dari luar) dan motivasi intrinsik (dari 
               dalam).  
                
               Leadership Dalam Perusahaan 
                       Setiap perusahaan memerlukan kepemimpinan yang kuat untuk meningkatkan efektivitas 
               dan mengoptimalisasi bisnisnya. Dalam sebuah perusahaan, menjadi seorang leader yang baik 
               seharusnya lebih menekankan pada pengembangan keterampilan dan kemampuan memimpin 
               secara terus-menerus. 
                       Seorang  pemimpin  yang  ideal  tidak  boleh  mendominasi  orang  lain  namun  harus 
               membimbing individu yang ada di bawahnya, misalnya dengan memberi arahan untuk mencapai 
               tujuan perusahaan. Seorang pemimpin perusahaan juga harus bertindak secara bertanggung jawab, 
               optimis, empatik, dan harus memahami kebutuhan anggota kelompoknya. Seseorang yang akan 
               berhasil menjadi pemimpin adalah Individu yang ambisius, memiliki tingkat energi yang tinggi, 
               berkeinginan kuat, percaya diri, cerdas, berpengetahuan mendalam, jujur, dan fleksibel. 
                       Leadership  harus  disertai  dengan  kemampuan  komunikasi  yang  efektif,  kemampuan 
               menyelesaikan konflik, dan tahu cara memecahkan masalah-masalah yang dapat terjadi dalam 
               sebuah kelompok.  
                       Pemimpin  juga  harus  bisa  mengkomunikasikan  misi,  visi,  dan  kebijakan  perusahaan 
               dengan jelas kepada para anggota yang berada di dalam perusahaan. Selain itu, perlu juga untuk 
               membangun  moral  karyawan  dan  membantu  karyawan  tumbuh  secara  profesional  dan 
               berkontribusi secara positif terhadap misi perusahaan. 
                                                                                                                                Nataly Caroline 
                                                                                                                                    2014290016 
                    Karakter Leadership 
                              Dalam  proses  leadership,  seorang  pemimpin  harus  mampu  membimbing,  memberi 
                    pengarahan, mempengaruhi perasaan, mempengaruhi perilaku, memfasilitasi, dan menggerakkan 
                    orang lain untuk bekerja menuju sasaran yang diinginkan. Semua yang dilakukan seorang leader 
                    harus bisa dimengerti oleh setiap anggota tim perusahaan.  
                              Seorang  pemimpin  tidak  hanya  berorientasi  pada  proses  saja,  melainkan  juga  dapat 
                    menetapkan dengan jelas apa saja hasil yang harus dicapai.  
                     
                    3 Jenis Pendekatan Leadership Dalam Perusahaan 
                              Setidaknya, ada 3 pendekatan leadership atau kepemimpinan yang akan menjadi ukuran 
                    dalam menentukan kelayakan individu sebagai seorang pemimpin. Ketiga pendekatan tersebut 
                    meliputi sifat, perilaku, dan situasional. 
                                   •    Sifat 
                                        Pendekatan karakter atau sifat berguna untuk memandang kepemimpinan sebagai 
                              suatu kombinasi dari sifat-sifat yang tampak dari seorang pemimpin. Ada sejumlah sifat/ 
                              karakteristik tertentu yang berkaitan dengan keberhasilan dan kegagalan dari pemimpin. 
                                   •    Perilaku 
                                        Pendekatan perilaku memiliki fokus  kepada perilaku calon pemimpin tentang apa 
                              yang      diperbuat        dan      bagaimana         melakukannya.           Pendekatan         ini    bermaksud 
                              mengidentifikasikan  perilaku-perilaku  yang  berhubungan  ataupun  menghasilkan 
                              kepemimpinan  yang  lebih  efektif.  Melalui  pendekatan  ini,  keberhasilan  dari  seorang 
                              pemimpin dikatakan bergantung pada perilaku-perilaku yang diterapkannya. 
                                   •    Situasional 
                                        Sedangkan  pendekatan  situasional  diambil  dari  beberapa  anggapan  bahwa 
                              efektivitas dari pemimpin tidak hanya ditentukan oleh gaya pimpinan secara individu, 
                              tetapi juga ditentukan oleh situasi yang ada dari kepemimpinan tersebut. Contohnya bisa 
                              dari tugas-tugas yang dilakukan setiap harinya, keterampilan, harapan atau ekspektasi dari 
                              para bawahan, lingkungan kerja dan sebagainya. 
                     
                    Peran-Peran Penting Leadership 
                              Pergerakan dari sebuah kelompok, organisasi, dan institusi tentu sangat dipengaruhi oleh 
                    seorang pemimpin. Bahkan pemimpin juga yang menentukan kesuksesan dari sebuah tim tersebut. 
                    Bagi  sebuah  perusahaan,  leadership  menjadi  salah  satu  faktor  penentu  paling  besar  untuk 
                    keberhasilan dalam mencapai target. Apa saja sih peran-peran penting seorang pemimpin? 
                     
                    1. Menyusun Kebijakan Tim 
                              Seorang leader harus mampu memberi keputusan mengenai segala tindakan yang harus 
                    dilakukan oleh timnya. Maka dari itu, leader harus memperhatikan beberapa hal untuk menjadi 
                    pertimbangan  dalam  mengambil  keputusan.  Pertimbangan  tersebut  bisa  meliputi  risiko  yang 
                    mungkin muncul, analisa respon klien, dan sebagainya.  
                    2. Mendelegasikan Tugas 
                              Setelah mengambil kebijakan untuk tim, seorang leader harus memikirkan pula strategi 
                    yang tepat agar semua aktivitas perusahaan berjalan dengan lancar. Sangatlah penting bagi para 
                    anggota perusahaan untuk mendapatkan berbagai tugas yang sesuai dengan skills/kemampuan 
                    mereka masing-masing. Sebagai leader, kemampuan untuk menempatkan dan mendelegasikan 
                                                                                                                                Nataly Caroline 
                                                                                                                                    2014290016 
                    tugas  yang  tepat  kepada  anggota  perusahaan  akan  meningkatkan  efisiensi  perusahaan  secara 
                    signifikan. 
                    3. Mengkoordinasikan Semua Elemen Perusahaan 
                              Bukan hanya anggota saja, leader juga harus memperhatikan koordinasi antara atasan dan 
                    bawahan, serta dengan beberapa unit lain yang ada dalam lingkungan perusahaan. Seorang leader 
                    yang baik akan mampu mewujudkan hal tersebut sehingga terbangun hubungan yang harmonis 
                    dan produktif antar seluruh elemen. Selain itu, jika seluruh elemen terkoordinasikan dengan baik, 
                    maka visi perusahaan akan lebih mudah diwujudkan. 
                    4. Melakukan Evaluasi  
                              Setelah memastikan semuanya sanggup melakukan tugas dan fungsinya dengan benar, 
                    maka langkah selanjutnya adalah melakukan evaluasi. Setelah melakukan evaluasi, maka akan 
                    diketahui beberapa hal yang harus mengalami perbaikan atau bahkan inovasi yang harus dilakukan 
                    untuk terus mengembakan perusahaan.  
                    5. Mengendalikan Wewenang Anggota Dalam Perusahaan 
                              Salah  satu  fungsi  lain  leadership  yang  tidak  kalah  pentingnya  adalah  pengendalian 
                    wewenang  dalam  sebuah  perusahaan.  Pada  dasarnya,  sebuah  perusahaan  besar  yang  telah 
                    beroperasi dalam waktu yang lama, harusnya telah menetapkan wewenang-wewenang anggota 
                    perusahaan sesuai dengan kapasitasnya sehingga antar anggota tidak terjadi konflik wewenang dan 
                    menjamin kelancaran komunikasi.  
                    Bagaimana  dengan  wewenang  seorang  pemimpin?  Wewenang  seorang  pemimpin  meliputi 
                    kegiatan dan tindakan sebagai berikut: 
                                   •    Pengambilan keputusan dan Pengembangan imajinasi 
                                   •    Pendelegasian wewenang kepada bawahan 
                                   •    Pengembangan kesetiaan para bawahan 
                                   •    Pemrakarsa, penggiat, dan pengendalian rencana-rencana perusahaan 
                                   •    Pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya 
                                   •    Pelaksanaan keputusan dan pemberian dorongan kepada para pelaksana 
                                   •    Pelaksanaan kontrol dan perbaikan kesalahan-kesalahan 
                                   •    Pemberian tanda penghargaan kepada bawahan yang berprestasi 
                                   •    Memberikan dan meminta pertanggungjawaban dari semua bagian. 
                     
                    Apa Saja Kualifikasi Seorang Leader? 
                              Tanggung jawab seorang pemimpin terdiri dari 2 tahap sangat penting, yaitu kewajiban 
                    untuk menyelesaikan tugas dan pertanggungjawabkan kepada atasan atau orang lain yang telah 
                    mendelegasikan  wewenang  kepada  seorang  pemimpin.  Kualifikasi  yang  dibutuhkan  seorang 
                    leader umumnya yaitu: 
                                   •    Memiliki pemahaman yang baik akan suatu perusahaan, baik melalui belajar dan 
                                        pengalaman 
                                   •    Mampu mengajarkan materi perusahaan kepada orang lain 
                                   •    Sanggup mengaplikasikan prinsip-prinsip perusahaan dalam operasional sehari-
                                        harinya 
                                         
                                         
                                         
                                         
                                                                                                                                Nataly Caroline 
                                                                                                                                    2014290016 
                                   •    Mampu  Memonitoring  dan  Merefleksikan  hasil  kerja  untuk  perkembangan 
                                        selanjutnya 
                                   •    Mampu  berkomunikasi  dengan  baik  dengan  semua  pihak  yang  berhubungan 
                                        dengan perusahaan  
                                   •    Berjiwa sosial dan objektif dalam mengambil keputusan 
                                   •    Sehat jasmani dan rohani 
                     
                    Gaya-Gaya Leadership 
                              Semua pemimpin tidak umumnya tidak akan memiliki sikap atau perspektif yang sama. 
                    Kepemimpinan  yang  baik  seharusnya  dapat  mendorong  anggota-anggota  perusahaan  untuk 
                    mencapai  hasil  yang  maksimal  untuk  perusahaan.Meskipun  hingga  saat  ini  belum  terdapat 
                    kesepakatan secara bulat mengenai klasifikasi gaya kepemimpinan, setidaknya ada 5 (lima) gaya 
                    kepemimpinan yang diakui keberadaannya. Berikut ini ulasan mengenai kelima gaya Leadership 
                    tersebut.  
                    1. Gaya Otokratik 
                              Gaya Otokratik, merupakan gaya leadership yang memiliki rasa egoisme yang besar. 
                    Pemimpin  tipe  otokratik  biasa  memiliki  ekspektasi  yang  tinggi  dalam  hal   kedisiplinan 
                    kerja   karyawan,  karena  mereka  menganggap  bahwa  kedisiplinan  karyawan  adalah  wujud 
                    kesetiaan karyawan terhadap mereka.  
                    2. Gaya Paternalistik 
                              Gaya pemimpin yang paternalistik banyak terdapat di lingkungan masyarakat yang bersifat 
                    tradisional  terutama  masyarakat  agraris.  Pemimpin  dengan  gaya  paternalistik  cenderung 
                    menganggap dirinya sebagai bapak yang bersifat melindungi dan memperhatikan kepentingan 
                    karyawan.  
                    3. Gaya Karismatik 
                              Karakteristik  yang  khas  dari  gaya  kepemimpinan  kharismatik  adalah  daya  tarik  yang 
                    memikat  sehingga  mampu  memperoleh  pengikut  yang  banyak.  Pemimpin  yang  kharismatik 
                    biasanya  adalah  seorang  pribadi  yang  memiliki  resume  atau  pengalaman  hidup  yang  dinilai 
                    impresif, sehingga mudah dikagumi oleh bawahannya.  
                    4. Gaya Laissez-Faire 
                              Gaya  kepemimpinan laissez-faire cukup  simpel  karena  pemimpin  ini  cenderung 
                    menganggap bahwa pekerjaan akan berjalan lancar dengan sendirinya ketika karyawan sudah 
                    mengerti tujuan dan sasaran yang akan dicapai oleh perusahaan dan masing-masing mengetahui 
                    tugas masing-masing.  
                    5. Gaya Demokratik 
                              Pemimpin dengan gaya demokratik akan menganggap bahwa fungsi pemimpin adalah 
                    sebagai  koordinator  dan  integrator  dari  beberapa  unsur  dan  komponen  organisasi.  Dengan 
                    demikian, semua anggota akan bergerak secara sinergis dan holistik..  
                     
                    Hubungan Leadership Dan Manajemen 
                     
                              Kepemimpinan (leadership) dan manajemen merupakan dua istilah berbeda yang sering 
                    dianggap sebagai sinonim. Namun, kedua istilah ini sangat berbeda. Leadership secara khusus 
                    adalah  bagian  dari  manajemen  itu  sendiri.  Sebagai  komponen  yang  sangat  penting  dari 
                    manajemen, perilaku kepemimpinan yang benar akan  membangun lingkungan yang baik dan 
                    produktif bagi setiap anggota perusahaan. 
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Nataly caroline ringkasan materi kepemimpinan pengertian pemimpin dalam manajemen natural leader adalah seseorang yang menggunakan kemampuannya sikapnya nalurinya dan ciri kepribadiannya mampu menciptakan suatu keadaan sehingga orang lain dipimpinnya dapat saling bekerja sama untuk mencapai tujuan manager management seorang dengan melaksanakan tugas berdasarkan prinsip dasar yaitu perencanaan pengorganisasian pelaksanaan pengendalian harus mempunyai kreativitas tinggi memimpin bawahannya leadership perusahaan merupakan bagian inti dari melalui baik akan memperbesar kemungkinan tujuannya meliputi segala wewenang mempengaruhi pendirian pendapat atau kelompok tertentu dituntut aktif membuat rencana mengkoordinasi anggota melakukan eksperimen pekerjaan bersama praktiknya tampak cenderung agar mau berbuat seperti diharapkan ataupun diarahkan oleh sang motivasi mendorong sesuatu pada hakikatnya ada dua macam ekstrinsik luar intrinsik setiap memerlukan kuat meningkatkan efektivitas mengoptima...

no reviews yet
Please Login to review.