121x Filetype PDF File size 0.46 MB Source: publikasi.mercubuana.ac.id
Arifin : Pendekatan Community Based Tourism dalam ... PENDEKATAN COMMUNITY BASED TOURISM DALAM MEMBINA HUBUNGAN KOMUNITAS DI KAWASAN KOTA TUA JAKARTA 1 1 Anindya Putri Raflesia Arifin Freelance di Photographer dan Pegiat LSM Peduli Kota 1 andindyapra@ymail.com ABSTRACT: The community is one of the external public that has a strategic position in improving the image or reputation of the organization. Activities within a community can play an active role in helping to improve education, improve health, and provide facilities and so forth, the form of community or community activities can pass routine or periodic activities aimed at attracting the public. The community is one of the stakeholders of the old city's management unit and the community has an important role to play in increasing the tourism potential in the old town. With a qualitative approach this research reveals the role of Public relations in collecting, compiling and reporting analysis to the parties who participate in activities fostering good relations with this community. The results show there are 10 communities located in the old city of Jakarta. The community is always there and shows the process of communication and action through the messages that the community is doing. With the community can help to increase the attractiveness of the community to tourist destinations located in the old city of Jakarta. Keywords: community, public relations, regional reputation ABSTRAK: Komunitas merupakan salah satu publik eksternal yang memiliki posisi strategis dalam meningkatkan citra atau reputasi oranisasi. Aktivitas didalam sebuah komunitas dapat berperan aktif dalam membantu meningkatan pendidikan, meningkatkan kesehatan, dan memberikan sarana dan lain sebagainya, bentuk dari kegiatan komunitas atau community bisa melalji kegiatan rutin ataupun berkala yang bertujuan untuk menarik perhatian masyarakat. Komunitas merupakan salah satu stakeholder dari Unit Pengelola Kawasan Kota tua dan komunitas memiliki peran penting untuk ikut serta dalam meningkatkan potensi wisata yang berada di kawasan kota tua. Dengan pendekatan kuaitatif pemnelitian ini mengungkap peran Public relations dalam mengumpulkan, menyusun dan melaporkan analisis kepada pihak- pihak yang ikut serta dalam kegiatan membina hubungan baik dengan komunitas ini. Hasil penelitian menunjukkan ada 10 komunitas yang berada di Kota Tua Jakarta. Komunitas tersebut selalu ada dan menampil proses komunikasi dan aksi melalui pesan-pesan yang komunitas lakukan. Dengan adanya komunitas tersebut dapat membantu untuk meningkatkan daya tarik masyarakat terhadap destinasi wisata yang berada di Kota Tua Jakarta. Kata Kunci : komunitas, public relations, reputasi kawasan Jurnal Visi Komunikasi/Volume 16, No.01, Mei 2017: 111 – 130 111 Arifin : Pendekatan Community Based Tourism dalam ... PENDAHULUAN bersifat searah, yaitu dari organisasi kepada publik. Dalam organisasi seperti Setiap perusahaan atau lembaga memiliki ini, public relations lebih difungsikan khalayak, baik itu internal maupun sebagi corong organisasi untuk eksternal. Untuk membina hubungan baik menyampaikan informasi dari organisasi dengan publiknya umumnya sebuah kepada publik dan tidak sebaliknya. perusahaan menetapkan humas di dalam Program public relations dibuat organisasinya. Tidak hanya itu tugas utama untuk membuat citra sesuai kehendak dari seorang humas adalah memberikan organisasi dan ditujukan untuk gambaran positif tentang perusahanya atau mempertahankan status quo. Public lembaganya dan dapat menganalisis reaksi relations lebih sebagai eksekutor kebijakan publik terhadap perusahaan atau suatu organisasi dan tidak terlibat dalam lembaga. pembuatannya. peran teknis pada akhirnya Salah satu khalayak sebuah yang lebih dominan. lembaga atau perusahaan adalah Berkaitan dengan Community komunitas. Komunitas adalah publik relations atau aktivitas komunitas, eksternal yang tinggal, hidup dan berusaha pendekatan sistem terbuka diyakini mampu didekat perusahaan (Kasali, 2008: 80). memberdayakan publiknya, menginat Komunitas di sekitar lokasi publik ditempatkan pada posisi yang kegiatan lembaga atau perusahaan seimbang, saling tergantung dan tidak diibaratkan seperti tetangga. Bila mereka saling mendominasi. Pendekatan sistem diperlukan secara baik makan menjadi terbuka dalam kaitannya dengan kawan, dan jika diperlukan buruk maka community relations dikembangkan lebih akan menjadi lawan. spesifik menjadi pendektan communitarian Komunitas merupakan salah satu (Irianta, 2009: 60). Pendekatan ini public eksternal disebuah perusahaan atau menekankan bahwa hak setiap pihak diakui organisasi. Aktivitas didalam sebuah namun dalam penerapannya perlu disertai komunitas dapat berperan aktif dalam rasa tanggung jawab. Tidak ada satu pihak membantu meningkatan pendidikan, yang akan dikorbankan untuk memenuhi meningkatkan kesehatan, dan memberikan hak pihak lain, namun masing-masing sarana dan lain sebagainya, bentuk dari mengembangkan rasa tanggung jawab. kegiatan komunitas atau community bisa Tujuan kegiatan Community dengan menyelengarakan suatu kegiatan relations adalah untuk mengurangi baik itu rutin ataupun secara berkala yang kesenjangan sosial yang disebabkan oleh bertujuan untuk menarik perhatian perbedaan kondisi kehidupan yang begitu masyarakat. jauh berbeda antara lembaga dengan Tugas seorang Public relations kondisi tersebut, maka tidak dipungkiri untuk menjalin hubungan baik dengan akan terjadi kesenjangan sosial antara komunitas. komunitas tergolong sebagai lembaga dan komunitas (Yulianita, 2003: stakeholder eksternal di sebuah organisasi 76). yang memiliki kepentingan untuk Saat ini peran komunitas sebuah meningkatkan citra dan memelihara lembaga dan organisasi mempunyai reputasi di sebuah perusahaan atau peranan penting untuk meningkat citra atau organisasi. reputasi di sebuah perusahaan, peranan Kebutuhan, harapan, maupun opini komunitas merupakan salah satu publik tidak dijadikan pertimbangan dalam stakeholder eksternal di sebuah lembaga, pembuatan keputusan, sebaliknya publik pada saat ini peneliti akan memberikan dijadikan obyek organisasi. Interaksi contoh akan membahas tentang aktivitas Jurnal Visi Komunikasi/Volume 16, No.01, Mei 2017: 111 – 130 112 Arifin : Pendekatan Community Based Tourism dalam ... komunitas yang berada di sekitar kawasan berkelanjutan dengan merangkul Kota Tua Jakarta. komunitas sebagai pelaku utama melalui Komunitas di Kota Tua Jakarta pemberdayaan masyarakat dalam berbagai terdiri dari 10 komunitas yang terdata di kegiatan kepariwisataan. Sehingga unit pengelola kawasan Kota Tua Jakarta. kemanfaatan kepariwisataan sebesar- ada dua komunitas yang selalu besarnya diperuntukkan masyarakat. menampilkan atrakasi seni antara lain Sasaran utama dari konsep CBT adalah komunitas manusia batu dan komunitas pengembangan kepariwisataan dan sepeda ontel kota tua. Kedua komunitas meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak hanya menampilkan atraksi saja di setempat (Nurhayati, 2012: 20). Kota Tua Jakarta tetapi mereka selalu Kehadiran komunitas yang berada mendukung dan berkerja sama untuk di sekitar kawasan Kota Tua Jakarta dapat menunjang pariwisata yang berada di Kota menghidupkan kembali potensi wisata di Tua Jakarta. unit pengelola kawasan Kota Kota Tua Jakarta. Tua Jakarta sebagai lembaga yang Unit pengelola kawasan Kota Tua mengatur aktivas komunitas yang berada di Jakarta menggunakan konsep CBT sebagai Kota Tua Jakarta. penerapan pembangunan berkelanjutan Unit pengelola kawasan Kota Tua pada potensi wisata di Kota Tua Jakarta Jakarta dalam usahanya membina akan tetapi komunitas yang dibina tidak hubungan baik dengan komunitas sekitar lepas dari identitas kota tua yang kental Kota Tua Jakarta. usaha unit pengelola budaya dan sejarah. Komunitas manusia kawasan yang dilakukan ialah dengan batu yang dengan karakter pejuang serta membina hubungan baik dan komunitas ontel menjadi hal yang berkesinambungan bagi kedua belah pihak. menggambarkan kekhasan kawasan kota Pada penjelasan konsep community tua. based tourism yaitu konsep pengembangan Komunitas yang dibina oleh unit suatu destinasi wisata melalui pengelola kawasan Kota Tua Jakarta terdiri pemberdayaan masyarakat lokal, dimana dari 10 komunitas. Akan tetapi komunitas masyarakat turut andil alam perencanaan, yang sering tampil dan berada di Kota Tua pengelolaan dan pemberian suara berupa Jakarta ada dua yaitu komunitas manusia keputusan dalam pembangunannya. Ada batu yang menampilkan karakter pejuang tiga kegiatan pariwisata yang dapat dan komunitas sepeda ontel Kota Tua mendukung konsep CBT yakni Jakarta. kedua komunitas tersebut selalu penjelajahan (adventure travel), wisata ikut serta dalam kegiatan unit pengelola budaya (cultural tourism) dan ekowisata kawasan kota tua lakukan mulai dari bersih (ecotourism). – bersih kota tua pada hari jumat pagi Konsep community based tourism sampai kegiatan mendukung pariwisata akan melibatkan pula masyarakat dalam Kota Tua Jakarta. seperti contohnya sepeda proses pembuatan keputusan khususnya ontel yang menawarkan pesona cagar terkait dengan perolehan pendapatan, budaya Kota Tua Jakarta pada zaman kesempatan kerja, serta pelestarian kolonial belanda. lingkungan dan budaya asli setempat yang Pembina komunitas merupakan hal pada akhirnya menumbuhkan jati diri dan yang penting dilakukan setiap organisasi rasa bangga dari penduduk setempat yang kemudian membangun sinergi atau tumbuh akibat peningkatan kegiatan kekuatan untuk mencapai tujuan bersama. pariwisata (Setyaningsih, 2010: 20). Dengan membina hubungan baik tersebut Community based tourism dapat membangun keeratan antara unit merupakan sebuah pembangunan pengelola kawasan kota dengan komunitas. Jurnal Visi Komunikasi/Volume 16, No.01, Mei 2017: 111 – 130 113 Arifin : Pendekatan Community Based Tourism dalam ... Berangkat dari misi UPK Kota Tua Oleh karena itu komunitas di Jakarta ingin mengembangkan kerja sama sekitar kawasan kota tua menjadi salah dengan dan antar masyarakat (Public - satu publik atau stakeholder eksternal yang Private- Partnership) serta menciptakan sangat penting guna mendukung program iklim investasi yang menunjang kegiatan pengembangan wisata tersebut agar terlihat ekonomi kawasan melalui sistem indah dan nyaman untuk di kunjungi. kelembagaan, hokum dan manajemen Permasalahan itu timbul sejak perkotaan yang efektif dan professional. tahun 2014 banyak para wisatawan asing Dalam melaksanakan program - maupun lokal mengeluh tentang kepadatan program pengembangan wisata di wilayah dan kurangnya ruang publik untuk Kota Tua Jakarta. Komunitas memiliki kenyaman pengunjung. Sejak tahun 2014 peranan penting untuk mendukung Kota Tua Jakarta melakukan pembenahan kesuksesan program pengembangan wisata tata kota tua yang nyaman dan memiliki tersebut. Ada pun tujuan Unit Pengelola ruang publik yang nyaman. Kawasan Kota Tua Jakarta dalam aktivitas Penelitian ini diharapkan dapat Community relations adalah melalui memberikan manfaat bagi pengembangan pendekatan Community Relations itu, ilmu komunikasi, khususnya tentang berusaha mengidentifikasi, mencari solusi kegiatan Community relations sebagai dan melaksanakan rencana tindakan atas salah satu aktivitas eksternal Public permasalahan. relations sehingga dapat dipergunakan Dalam hal ini fokusnya adalah untuk kemajuan ilmu pengetahuan permasalahan komunitas yakni mengatasi komunikasi. kehidupan yang ironis yang menerapan masyarakat sekitar kawasan Kota Tua KAJIAN PUSTAKA Jakarta. Dampak penyelesaian dari masalah yang dihadapi komunitas itu akan Komunikasi Organisasi. Komunikasi dirasakan juga oleh lembaga, mengingat organisasi adalah pengiriman dan strategi Community relations pada penerimaan berbagai pesan di dalam dasarnya dikembangkan untuk kelompo formal maupun informal dari kemaslahatan bersama organisasi dan suatu organisasi. (Wiryanto, 2005). komunitas sehingga membangun hubungan Menurut Schein (1982), baik dengan masyarakat sekitar. mengatakan organisasi adalah suatu Pada aktivitas Community relations koordinasi rasional kegiatan sejumlah merupakan salah satu publik eksternal orang untuk mencapai beberapa tujuan yang penting yang berada di sekitar umum melalui pembagian pekerjaan dan wilayah tersebut yang kemudian akan fungsi melalui hirarki otoritas dan mendukung program – program yang telah tanggung jawab schein juga mengatakan dilakukan oleh Unit Pengelola Kawsan bahwa organisasi memiliki karakteristik Kota Tua Jakarta. Pada pokok tertentu yaitu struktur, tujuan, saling permasalahan yang berada di sekitar berhubungan satu bagian lain dan kawasan kota tua bahwa Kota Tua Jakarta tergantung kepada komunikasi manusia sedang melakukan program komunikasi untuk mengkoordinasikan aktivitas dalam pariwisata yaitu mengembangkan atau organisasi. mengembalikan fungsi awal sebagai situs Definisi komunikasi organisasi cagar budaya dan nilai sejarah yang tinggi secara fungsional dapat didefinisikan tentang sejarah kota tua sejak tahun sebagai pertunjukan dan penafsiran pesan kolonial belanda. diantara unit-unit komunikasi dan merupakan bagian dari organisasi tertentu. Jurnal Visi Komunikasi/Volume 16, No.01, Mei 2017: 111 – 130 114
no reviews yet
Please Login to review.